- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
VIVA – Ketua Panitia Reuni 212 Awit Masyhuri mengatakan persiapan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Reuni 212 sejauh ini sudah mencapai 90 persen. Ia mengaku sejumlah perizinan dan rekomendasi sudah dikantongi panitia.
“Kami ucapkan kasih kepada semua pihak, termasuk Pemprov (Pemerintah Provinsi) DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya,” kata Awit di Jakarta, Jumat, 29 November 2019.
Menurut dia tujuan Reuni 212 yakni menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, sehingga panitia membantah acara Reuni 212 bermuatan politis.
"Tidak ada alasan menghalangi dan tindak berlebihan galang opini untuk gagalkan acara ini,” jelas Awit.
Karena, menurut dia, masih ada kelompok atau pihak yang berupaya menggagalkan kegitan Reuni 212. Tentu, hal tersebut sangat disayangkan.
“Masih ada kelompok kecil phobia 212. Ingin batalkan reuni agung mujahid 212," ungkapnya.
Ia melanjutkan bahwa ajakan spanduk menghalangi acara dan batalkan izin serta ada komentar-komentar negatif. "Kami sesalkan aksi-aksi ini,” jelas dia.
Oleh karena itu, Awit mengimbau kepada seluruh peserta Reuni 212 tetap menjaga persatuan dan kesatuan meskipun masih ada pihak yang menolak kegiatan ini.
“Kami imbau tetap jaga ukhuwah wathoniyah dan persatuan jika tidak sependapat dengan kegiatan ini,” tutur Awit.