Skandal Bank Century

Bekas Menteri Fahmi Idris Merasa Dicatut

VIVAnews - Bekas Ketua Tim Kampanye Calon Presiden dan Wakil Presiden, Jusuf Kalla dan Wiranto, Fahmi Idris, merasa namanya dicatut dalam kasus Bank Century. Politisi Golkar itu meminta polisi menyelidiki siapa Fahmi Idris yang disebut Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan menerima dana Century itu.

"Ya, pastilah merasa dicatut," ujar Fahmi dalam perbincangan melalui telepon dengan VIVAnews, Kamis 7 Januari 2010. "Bisa jadi ada yang dengan niat merugikan atau melakukan tindak kejahatan," kata Fahmi yang pernah menjadi Menteri Perindustrian dan Menteri Tenaga Kerja itu.

Jika memang ada indikasi pencatutan, Fahmi yang berdarah Minang itu meminta penegak hukum menyelidiki. "Saya akan tuntut," ujar Fahmi. "Saya merasa dirugikan. Saya meminta polisi menyelidiki, mencari tahu siapa nama itu."

Fahmi lalu bertanya, identitas lengkap Fahmi Idris yang menerima dana Century ke VIVAnews. Fahmi Idris yang menerima dana itu, seperti disebut sumber VIVAnews, lahir pada 9 April 1957 dan alamat tinggal di Jalan Muara Karang J-8 U/23, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Sementara Fahmi yang politisi menyatakan, dirinya lahir di Jakarta, 20 September 1943, dan alamat tinggal di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan. Dan Fahmi yang dikenal dekat dengan Jusuf Kalla ini pun membantah keras telah menerima dana Century itu. "Dana saya masih banyak, nggak mungkin saya pakai dana haram," ujar Fahmi dengan tegas.

Jegal Ford Ranger dan Toyota Hilux, BYD Ikut Persiapkan Pikap Listrik Berbasis Hybrid
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi

Simone Inzaghi Kangkangi Jose Mourinho Usai Inter Milan Juara Liga Italia

Inter Milan memastikan Scudetto Serie A musim 2023/2 usai menekuk rival sekota AC Milan 2-1. Prestasi itu membuat Simone Inzaghi Kangkangi Jose Mourinho.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024