Jokowi Sindir Kemesraan Surya Paloh dan Sohibul Iman

Presiden PKS Sohibul Iman dan Ketum Nasdem Surya Paloh
Sumber :
  • Twitter Sohibul Iman @msi_sohibuliman

VIVA – Pelukan keakraban Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Sohibul Iman dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, sempat menjadi ramai di perbincangkan. Bahkan, ada yang mengisyaratkan keduanya siap bersama-sama. 

RK Ungkap Keinginan Bertemu Jokowi Usai Didukung Projo

Kemesraan ini pula, tercium oleh Presiden Joko Widodo. Bahkan, orang nomor satu di Indonesia itu blak-blakan menyinggung kemesraan itu. Karena PKS adalah oposisi, sedangkan Nasdem ada di dalam pemerintahan saat ini. 

"Bapak Surya Paloh yang kalau kita lihat malam hari ini, beliau lebih cerah dari biasanya, sehabis pertemuan beliau dengan Pak Sohibul Iman di PKS," kata Jokowi, saat memberi sambutan pada HUT ke-55 Golkar, di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu malam, 6 November 2019.

Cagub Ahmad Luthfi Pamer Didukung Jokowi dan Prabowo di Debat Perdana Pilkada Jateng 

Tak ayal, pernyataan Presiden Jokowi itu membuat suasana menjadi riuh lantaran semua peserta dan undangan larut dalam tawa. 

Ada yang tak biasa, menurut Jokowi, dengan rangkulan mesra itu. Karena selama bekerja sama sejak 2014 lalu, Jokowi mengaku tidak diperlakukan seperti saat Paloh berangkulan mesra dengan Sohibul Iman. 

Hasil Diskusi dengan Jokowi, Projo Putuskan Dukung RK-Suswono di Pilkada Jakarta

"Tidak pernah saya dirangkul oleh Bang Surya seerat dengan Pak Sohibul Iman," kata Jokowi, yang kembali disambut tawa.

Merasa ada keanehan itu, Jokowi mengatakan, sempat menanyakan itu ke Surya Paloh. Tetapi, belum dijawab.

Jokowi merasa memiliki hak untuk bertanya, mengenai kemesraan kedua pimpinan partai tersebut. 

"Saya boleh bertanya dong, karena beliau masih di koalisi pemerintah," ujarnya. (asp)

Momen Jokowi Ngopi Bareng Ahmad Luthfi-Yasin di Solo (Doc: Istimewa)

KPU Persilakan Jokowi Jadi Juru Kampanye Ahmad Luthfi-Taj Yasin: Sudah Jadi Masyarakat Sipil

Ketua KPU Jateng, Handi Tri Ujiono mengaku jika mantan pejabat atau penyelenggara boleh melakukan dukungan politik.

img_title
VIVA.co.id
31 Oktober 2024