VIVAnews - Sebanyak 12 lembar testimoni yang diduga dibuat mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri Komisaris Jenderal Susno Duadji beredar di kalangan wartawan. Belum ada pihak yang memastikan apakah testimoni ini benar-benar di buat oleh Susno.
Dalam testimoni ini, Susno mengklarifikasi semua tudingan yang dialamatkan padanya. Mulai dari tudingan suap Rp 10 miliar, kasus Bank Century, dana deposan Boedi Sampoerna di Century, sampai kontroversi dugaan kriminalisasi dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Apakah testimoni itu dibuat Susno? "Kami belum mengetahuinya. Kami pun belum memegang berkas itu," kata salah satu pengacara Susno, Johny Situwanda saat dihubungi VIVAnews, Rabu 27 Januari 2010.
Saat ini, kata dia, Susno tengah menjalani ibadah Umroh sehingga belum bisa dikonfirmasi. "Tapi, yang saya lihat di berbagai media massa, testimoni itu tidak dibuat dengan tulisan tangan," kata dia.
Apalagi, testimoni itu diketik dan dibagian akhir tidak ada tanda tangan Susno. "Jadi, sulit dipastikan," kata dia. Sebelum pergi Umroh, kata dia, kliennya tidak pernah membicarakan masalah testimoni.
Terima Kunjungan LBBP Jepang, Menaker Berharap Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Jepang Meningkat
Kepada Yasushi Masaki, Ida Fauziyah berharap terus memperkuat hubungan kerja sama bilateral Indonesia-Jepang, khususnya di bidang ketenagakerjaan.
