VIVAnews - Tim inisiator Hak Angket Century Dewan Perwakilan Rakyat atau Tim 9, Senin ini, 22 Februari 2010, akan bertemu Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional Amien Rais. Kedatangan Tim ini untuk meyakinkan komitmen partai politik dalam pembukaan kasus penggelontoran dana talangan (bail out) Bank Century.
Kemarin, tim ini sudah mendatangi Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto. Dalam pertemuan itu, Wiranto menegaskan partainya berkomitmen pada pandangan awal, tetap menilai penggelontoran dana itu bermasalah.
"(Kedatangan itu) untuk meminta dukungan atas hasil kerja Pansus," kata Bambang Soesatyo, salah satu anggota Tim 9, usai menemui Wiranto, Minggu 21 Februri 2010. Bambang mengatakan, Tim 9 akan minta dukungan petinggi partai politik lain, seperti saat awal angket Century bergulir di DPR.
Sayangnya, Bambang tidak menjelaskan lebih detail, pukul berapa Tim 9 mengunjungi Amien di rumahnya, di Gandaria, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Bambang berharap bahwa Amien mendukung pandangan awal fraksi PAN di pansus dan tidak tidak mengubah di pandangan akhir.
Sementara itu, hasil kunjungannya ke Wiranto kemarin, Hanura menyatakan tidak ragu membuka semua kebenaran Century. "Silahkan buka semua. Siapa yang bertanggung jawab," kata Wiranto.
Menurut dia, anggota Pansus Century adalah ujung tombak yang mendapat mandat dari rakyat untuk mengungkapkan kebenaran. Wiranto kemudian menjelaskan tiga elemen dasar negara, yakni wilayah, rakyat yang berdaulat, dan pemerintah yang sah.
"Wilayah dan rakyat adalah ciptaan Tuhan. Pemerintah itu adalah ciptaan rakyat. Rakyat yang memberikan mandat kepada pemerintah untk mengatur wilayah," kata dia. Sehingga, pemerintah tidak boleh superior kepada rakyat dan wakil rakyat (DPR).
hadi.suprapto@vivanews.com
Polisi Bakal Panggil Pemilik Toko Frame yang Terbakar di Mampang hingga Akibatkan 7 Orang Tewas
Identitas para korban kebakaran telah diketahui.
