Airlangga Mau Alumni Golkar Institute Punya Gebrakan

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Sumber :
  • Dok. Golkar

VIVA – Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto berharap lulusan Golkar Institute bisa berperan dalam mengawal isu strategis. Salah satunya Airlangga menginginkan alumni Golkar Institute bisa mengawal isu-isu ekonomi dunia.

Airlangga Dapat Dukungan Satkar Ulama jadi Ketum Golkar Lagi, Didoakan Menang Aklamasi

Dia menyampaikan demikian saat dialog bertema 'Signifikansi Indonesia dalam Presidensi G20 Tahun 2022' dalam pembukaan Executive Education Program for Young Political Leader 4, Golkar Institute Angkatan 4 di Kantor DPP Partai Golkar.

“Setelah mengikuti pelatihan ini, lulusan Golkar Institute harus berani mengambil peran-peran strategis dalam mengawal isu-su berkaitan dengan ekonomi global," kata Airlangga, dalam keterangannya, Senin, 25 Oktober 2021.

Menko Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Optimis Kerja Sama Bilateral Kedua Negara Terjalin Kuat

Menurut dia, peran itu bisa dengan terlibat aktif dalam memberikan saran, rekomendasi perumusan kebijakan kepada para pemimpin negara G20. "Momentum Presidensi G20 ini harus dimanfaatkan oleh lulusan-lulusan pelatihan Golkar Institute," jelas Menko bidang Perekonomian tersebut. 

Ketum Golkar Airlangga Hartarto

Photo :
  • Dok. Golkar
Hak Angket Makin Gelap, Cak Imin Sebut PKB Berkeinginan Tetap Berjalan

Dia bilang, alumni Golkar Institute setelah pendidikan setidaknya bisa mulai memikirkan peran yang bisa diambil terkait isu G20. Menurutnya, nanti ada banyak ruang-ruang partisipasi dan kolaborasi yang terbuka untuk bisa berperan dalam rangkaian forum G20 yang akan dihelat di Indonesia.

Airlangga juga menilai pemuda bisa turut serta sebagai aktor dalam mengawal isu-isu ekonomi dunia.

Kemudian, ia mengingatkan anak muda yang jadi lulusan Golkar Institute saat ini bukan lagi sebagai representatif kehadirannya. Namun, diharapkan harus menjadi mainstream, aktor utama dalam aktivitas ekonomi di dunia. 

"Berbicara tentang G20, pemuda harus mengambil posisi strategis yang saling mutual, saling mendukung, interdependen dengan pemerintah," tutur Airlangga.

Sementara, Ketua Dewan Pengurus Golkar Institute, Ace Hasan Syadzily mengatakan diskusi publik dengan tema tentang Indonesia dalam Presidensi G20 tahun 2022 mendatang sangat relevan. Menurutnya, tema ini juga sangat sesuai dengan visi misi Golkar Institute.

“Isu ini sangat penting karena anak-anak muda Golkar harus berwawasan global. Ini sebagaimana visi dan misi Golkar Institute,” ujar Ace.

Dia menjelaskan, untuk Executive Education Program for Young Political Leader 4 kali ini diikuti sebanyak 40 peserta. Latar belakang peserta cukup beragam, mulai dari aktivis organisasi, akademisi, tenaga ahli, profesional hingga Anggota DPRD.

Kemudian, ia menambahkan peserta dalam beberapa hari ke depan, akan mendapatkan materi-materi dari narasumber bereputasi seperti seperti Prof. Kishore Mahbubani, Prof. Ginandjar Kartasasmita, Prof. Eko Prasodjo, Prof. Hamdi Muluk, hingga para politisi senior Partai Golkar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya