Tolak Posisi Dubes dari SBY, M Prakosa Kini Terima Saat Era Jokowi

Eks Ketua Badan Kehormatan DPR M. Prakosa
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA – Presiden Joko Widodo atau Jokowi rencananya hari ini akan melantik 12 nama yang akan jadi Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) di Istana Negara. Dari 12 nama itu, terdapat nama eks Menteri Kehutanan pada Kabinet Gotong Royong, Muhammad Prakosa.

Rampung Juni 2024, Menteri ESDM: Divestasi Saham Freeport Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak

Nama Prakosa cukup jadi sorotan karena kali ini ia menerima dicalonkan sebagai Duta Besar RI untuk Italia. Padahal, era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Prakosa sempat menolak untuk dijadikan Duta Besar di Italia.

Saat itu, Prakosa yang merupakan Anggota DPR dari Fraksi PDIP ditawari SBY jadi duta besar RI untuk Italia. Namun, belakangan ia menyatakan keberatan dicalonkan sebagai duta besar dengan alasan pribadi dan keluarga.

Pernah Dampingi Gibran ke Papua, Bahlil Bantah Tudingan Tak Netral

Ketua Badan Kehormatan DPR M Prakosa

Photo :
  • Antara/ Yudhi Mahatma
 
Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapat 61 Persen Saham Freeport Indonesia, Meski Alot Negosiasinya

Tawaran SBY ke Prakosa terjadi pada Agustus 2011. Eks Ketua Badan Kehormatan DPR itu akhirnya mengundurkan diri saat fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan oleh DPR.

"Surat (pengunduran diri-red) sudah ditujukan kepada presiden, menlu dan tembusan Fraksi PDI Perjuangan DPR," kata Ketua Fraksi PDIP di DPR, Tjahjo Kumolo di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 22 Agustus 2011.

Ketika itu, Prakosa memutuskan mundur dari pencalonan setelah sepekan membicarakan dengan keluarganya. Saat itu, ia juga mengaku ingin fokus sebagai Anggota DPR dan Ketua Badan Kehormatan (BK) yang tengah diembannya.

Seiring waktu berlalu. Kini, kepemimpinan kepala pemerintahan dipimpin Jokowi yang memasuki periode kedua. Nama Prakosa kembali masuk jadi calon dubes RI untuk ditempatkan di Italia. 

Namun, kali ini berbeda. Tak ada keberatan dari Prakosa. Jadwalnya, Prakosa akan dilantik Presiden Jokowi pada siang ini di Istana Negara.

Berdasarkan keterangan Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono, hari ini Presiden Jokowi akan melantik 12 orang yang telah dipilih untuk menjadi dubes di berbagai negara.

"Ada 12 duta besar Republik Indonesia untuk negara sahabat," kata Heru dalam keterangannya yang diberikan melalui Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Rabu 17 November 2021

Berikut 12 nama calon duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) RI yang akan dilantik:
1. Calon Dubes LBBP RI untuk Italia, M. Prakosa;
2. Calon Dubes LBBP RI untuk Portugal, Rudy Alfonso; 
3. Calon Dubes LBBP RI untuk Ukraina, Ghafur Akbar Dharmaputra;
4. Calon Dubes LBBP RI untuk Polandia, Anita Luhulima;
5. Calon Dubes LBBP RI untuk Kroasia, Suwartini Wirta;
6. Calon Dubes LBBP RI untuk India, Ina Krisnamurti;
7. Calon Dubes LBBP RI untuk Kanada, Daniel Tumpal Simanjuntak;
8. Calon Dubes LBBP RI untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi;
9. Calon Dubes LBBP RI untuk Austria, Damos Agusman;
10. Calon Dubes LBBP RI untuk Bangladesh, Heru Subolo;
11. Calon Dubes LBBP RI untuk Korea Selatan, Gandi Sulistiyanto; dan
12. Calon Dubes LBBP RI untuk Tanzania, Triyogo Jatmiko.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya