PBB dan PAN Bahas Koalisi Partai Islam dalam Pemilu 2024

Sejumlah petinggi dua partai, Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Amanat Nasional (PAN), bertemu untuk membahas peluang koalisi partai Islam di Restoran Hutan Kota Plataran, Senayan, Jakarta, Selasa malam, 18 Januari 2022.
Sumber :
  • Instagram

VIVA – Sejumlah petinggi Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Amanat Nasional (PAN) bertemu untuk membahas dan menjajaki peluang koalisi partai Islam dalam menghadapi pemilu 2024.

Sosok 'Jenderal Pembangkang' pada Masa Rezim Soeharto, Kini Raih Pangkat Bintang 5

Pertemuan di Restoran Hutan Kota Plataran, Senayan, Jakarta, Selasa malam, 18 Januari 2022, itu dihadiri para petinggi kedua partai, di antaranya Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra dan Sekretaris Jenderal Afriansyah Noor.

Sementara dari PAN hadir ketua umumnya Zulkifli Hasan, Wakil Ketua Umum Yandri Susanto, Sekretaris Jenderal Edi Suparno, Bendahara Umum Pangeran Khairul Saleh, dan tokoh senior PAN Al Hilal Hamdi.

Kepala Hak Asasi Manusia PBB Kutuk Serangan Terbaru Israel ke Gaza

Dikutip VIVA dari akun Instagram Yusril @yusrilhzamhd, Rabu, 19 Januari 2022, dalam pertemuan santai itu, dikatakan kedua pimpinan partai mendiskusikan kerja sama dan peluang membentuk koalisi partai-partai berbasis Islam dalam menghadapi pemilu 2024.

Afriansyah Noor mengatakan, pertemuan itu tidak hanya sampai di situ, karena dalam beberapa hari ke depan, kedua partai akan melakukan pertemuan dengan partai berbasis Islam lainnya, yakni PPP. Dia melihat terbuka peluang yang besar untuk ketiga partai berbasis Islam modernis itu untuk membangun kerja sama yang lebih erat.

Yakin Sudah Dipikirkan Prabowo, PAN Tak Khawatir jika Ada Partai Lain Gabung Koalisi

”Bagaimana bentuk kerja sama ketiga partai itu, sedang kita bahas dan kita rumuskan bersama. Yang penting tekad untuk bekerja sama itu telah muncul dari pucuk pimpinan ketiga partai,” kata Afriansyah.

Dia mengklaim prakarsa pertemuan itu merupakan langkah maju partai-partai berbasis Islam untuk membangunan kekuatan bersama sehingga diharapkan kekuatan politik berbasis Islam akan muncul menjadi kekuatan politik yang signifikan pada masa depan.

Afriansyah menjelaskan, ketua umum PAN, PBB, dan PPP optimistis kerja sama itu akan terwujud mengingat kesamaan orientasi politik ketiga partai. 

Yusril mendaku hal serupa. Apalagi, katanya, ketiga ketua umum partai saling bersahabat dan hubungan mereka sangat baik. ”Semoga ini menjadi langkah baik untuk partai berbasis Islam dalam menghadapi pemilu-pemilu mendatang. Mudah-mudahan apa yang menjadi keinginan bersama ini dapat terwujud,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya