- VIVA/Muhammad AR
VIVA – Relawan Ganjar Pranowo mendeklarasikan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Barisan Ganjar Terdepan atau BRIGADE di Bogor, 22 Januari 2022. Relawan meminta Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri secara bijaksana mengusung Ganjar Pranowo sebagai Presiden 2024.
Hal itu, menurut Relawan BRIGADE karena melihat ektabilitas Ganjar Pranowo seperti kala Kader PDIP mengusung Joko Widodo yang diusung pada Pilpres 2014 silam.
"Saya rasa Bu Mega sebagai pimpinan dari PDIP cukup bijaksana (mengusung Ganjar Pranowo) dan ini terbukti sejak tahun 2014, ketika Bu Mega sendiri punya kans begitu besar, untuk mencalonkan diri sebagai presiden, tetapi beliau memberikan ini kepada Pak Jokowi," kata Ketua DPP BRIGADE, Gama Andrea, Sabtu 22 Januari 2022.
Baca juga: Usai Heboh Nopol Sama, Mobil Arteria Dahlan Juga Tunggak Pajak
Gama menuturkan, saat itu Pak Jokowi baru saja masuk peta nasional. Lalu, belum dikenal juga sebenarnya, baru wali kota dari Solo dan Gubernur DKI Jakarta yang baru menjabat setahun dua tahun.
Tapi lanjutnya, diusungnya Jokowi oleh Megawati menjadi bukti bahwa PDIP mengetahui kadernya yang berprestasi. Oleh karena itu, BRIGADE menyakini Ganjar menjadi calon yang akan diusung oleh PDIP.
"Ini kebijaksanaan beliau, kebijaksanaan seorang ibu, bahwa anaknya, cukup tahu bahwa anaknya ini cukup punya prestasi. Saya rasa dan kita semua yakin dari BRIGADE bahwa Ibu Mega bisa cukup bijaksana Nasionalis membangun Indonesia lebih baik lagi," katanya.
Adanya Puan Maharani sendiri, kata Gama, tak membuat pengaruh pengusungan Ganjar menjadi calon Presiden 2024. Sebab itu dibuktikan oleh Megawati saat 2014 yang mengusung Joko Widodo.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
- Istimewa
"Seperti saya sampaikan tadi, jangankan anaknya, ibunya sendiri sejak 2014 itu punya kans begitu besar untuk mencalonkan dirinya sendiri, tetapi Bu Mega memberikan estafet kepemimpinan kepada Pak Jokowi. Sekali lagi, ini perlu digarisbawahi, bahwa inilah kebijaksanaan seorang ibu terhadap Indonesia," jelas Gama.
BRIGADE sendiri, jelas Gama, tak lepas dari PDIP maupun partai lain yang mendukung Joko Widodo selama dua priode ini.
"Gini kita lepas dari PDIP, ya memang ada beberapa simpatisan, tetapi juga ada simpatisan dari partai-partai lainnya, seperti PSI, Hanura, PKB, sebagian besar kita adalah yang memang relawan Pak Jokowi. Dan kasih sayang seorang ibu kepada anaknya, jadi kami begitu yakin bahwa Pak Ganjar dengan kita terus mendorong kepada masyarakat untuk menaikkan elektabilitas dari Pak Ganjar, Bu Megawati akan memberikan tongkat estafet ini kepada Pak Ganjar," jelasnya.
