Surat Suara Pemilu 2024 Berubah, PDIP Minta Masyarakat Diedukasi

Ilustrasi Pemilu.
Ilustrasi Pemilu.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDIP, Rifqinizamy Karsayuda meminta Komisi Pemilihan Umum atau KPU melakukan edukasi kepada masyarakat terkait penyederhanaan surat suara untuk Pemilu 2024.

Menurut Rifqi, sapaan akrabnya, edukasi tersebut penting agar masyarakat pemilih tidak kebingungan saat pemungutan suara Pemilu 2024 nantinya.

“Soal surat suara, yang perlu dicermati adalah edukasi terhadap publik. Jangan sampai di satu sisi tujuannya untuk penghematan anggaran, di sisi lain justru membuat kesemrawutan dan kebingungan publik, dalam hal ini pemilih,” kata Rifqi kepada awak media, Kamis, 24 Maret 2022.

Rifqi melanjutkan, KPU perlu memastikan masyarakat mendapatkan pemahaman komprehensif terkait desain surat suara untuk Pemilu 2024. Parpol sebagai peserta pemilu, kata dia, tentunya juga akan membantu memberikan edukasi dan sosialisasi terkait desain surat suara tersebut.

“Jika terjadi kebingungan publik (soal desain surat suara), maka tujuan dari penyelenggaraan pemilu untuk melahirkan pemilu jujur, adil dan luber (langsung, umum, bebas, rahasia) justru tidak tercapai,” ujarnya.

Meskipun begitu Rifqi tetap mengapresiasi langkah yang dilakukan KPU, dengan menyederhanakan desain surat suara menjadi 2 atau 3 lembar. Apalagi, kata dia, ikhtiar utamanya untuk menghemat anggaran, termasuk penggunaan kotak suara kardus.

“Bagi kami usulan KPU untuk menggunakan kotak suara dari kardus dan menyederhanakan surat suara menjadi 2 atau 3 surat suara saja, kami apresiasi sebagai bentuk dari penghematan anggaran dalam Pemilu 2024,” katanya.

Halaman Selanjutnya
img_title