Panglima TNI Andika Masuk Radar PKB untuk Pilpres 2024

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA –  Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memungkinkan membentuk poros koalisi baru untuk menghadapi Pemilu 2024. Sampai saat ini, PKB masih terus melakukan penjajakan dengan semua partai politik dan figur-figur capres potensial. 

Petinggi Gerindra: Kemungkinan Pengajuan Hak Angket DPR Hanya 3 Persen

Demikian disampaikan Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid. Dia mengatakan biasanya dalam penjajakan politik di Indonesia sifatnya pada kekeluargaan kultural. Menurut dia, dalam setiap penentuan pasangan capres dan cawapres selalu dilihat faktor x.

"Gitu, tidak straight, ngobrol-ngobrol dulu, ngopi-ngopi dulu gitu kaya pacaran. Bukan diskusi serius pasang slide, gimana arah koalisi, gimana arah, nanti ketemu jodoh. Jadi, kira-kira begini ada selalu faktor x di dalam pasangan capres dan cawapres faktor x,” kata Jazilul di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu, 25 Mei 2022.

Pimpinan Golkar di Daerah Minta Airlangga Dipilih secara Aklamasi di Munas, Menurut Sekjen

Saat disinggung 'ngopi-ngopi' PKB dengan parpol lain, Jazilul mengatakan enggan terburu-buru menentukan capres maupun cawapres. “Belum lah, ojo kesusu katanya,” kata Jazilul.

Wakil Ketua MPR sekaligus Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid

Photo :
  • VIVAnews/Lilis Khalisatusurur
Putra Mahkota Abu Dhabi Telepon Gibran Ucapkan Selamat Jadi Pemenang Pilpres 2024
 

Pun, dia mengatakan PKB ingin mendorong Ketua Umum Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai capres jika poros koalisi baru terbentuk. Sebab menurutnya, PKB sudah mengantongi suara 10 persen presidential threshold (PT).

Lagipula, ia bilang jika capres dan cawapres merupakan kader parpol yang notabene ketua umum akan lebih fair

“Kita berharap 2024 sudah lah partai-partai ini berikan bukti kepada masyarakat bahwa partai ini bekerja untuk melahirkan kader sebisa mungkin calonnya dari ketua umum-ketua umum partai kan lebih enak lebih fair," jelasnya. 

Meskipun, kata Jazilul, figur non parpol juga masuk radar capres atau capres PKB. Jazilul mengamini bahwa figur seperti Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa masuk radar PKB.  “Masuk dong,” kata Wakil Ketua MPR RI fraksi PKB ini.

Sebelumnya, Jazilul juga mengatakan PKB ingin membentuk poros koalisi baru dengan menggandeng beberapa partai politik seperti NasDem dan Demokrat. Menurut dia, PKB harus memimpin poros koalisi dan jangan hanya sekadar ikut-ikutan. 

“PKB ingin memimpin poroslah, jangan ikut terus. Tetapi kita harus sadar diri, kecuali kita bergabung dengan PKS, PAN, PPP. Nah, itu kan hampir satu rumpun atau juga katakanlah Demokrat. Jadi, PKB ingin memimpin poros itu,” kata Jazilul di Gedung DPR pada Rabu, 25 Mei 2022.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya