Survei Sebut Ganjar Ungguli Prabowo-Anies, Ini Kata Laskar Ganjar Puan
- VIVA/Teguh Joko Sutrisno
VIVA – Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo terus meningkat dan dapat mengungguli sejumlah nama lainnya.
Hasil survei terbaru dari lembaga survei Charta Politika menyebutkan, ketika dipasangkan dengan empat nama calon wakil presiden (cawapres), Ganjar selalu berhasil mengungguli nama populer seperti Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Ketua Dewan Pembina Laskar Ganjar - Puan, Mochtar Mohamad, mengatakan hasil ini adalah hasil yang bagus. Dalam survei Charta Politika itu, terlihat bahwa banyak masyarakat yang memilih Ganjar untuk maju pada 2024.
Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya saat pemaparan hasil survei.
- Eduward Ambarita
"Terlihat pada survei, dari simulasi 3 nama calon Presiden, elektabilitas Ganjar Pranowo sudah 36,5 persen, Prabowo Subianto sebesar 26,7 persen, dan Anies Baswedan sebesar 24,9 persen dan yang belum menentukan pilihan hanya sebesar 11,9 persen," kata Mochtar, Senin, 13 Juni 2022.
Menurut Mochtar juga memberikan respons mengenai tingkat kesukaan atau preferensi pemilih partai-partai yang ada di DPR RI terhadap Ganjar Pranowo. Dari survei Charta Politika terlihat preferensi pemilih partai yang ada di DPR cukup baik, yakni PDI Perjuangan sebesar 68,5 persen, Golkar 20 persen, Gerindra 2,4 persen, PKB 20,2 persen, Nasdem 31,7 persen, Demokrat 16,3 persen, PKS 2,4 persen, PAN 29,2 persen, PPP 31,3 persen.
"Artinya hampir semua preferensi pemilih partai-partai di parlemen tersedot oleh magnet Mas Ganjar Pranowo," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, survei terbaru Charta Politika Indonesia menunjukkan bahwa Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo selalu unggul dalam semua simulasi pasangan capres-cawapres 2024. Artinya, dipasangkan dengan kandidat cawapres manapun, Ganjar selalu mengalahkan pasangan capres-cawapres lainnya.
"Ganjar Pranowo selalu unggul dalam semua simulasi pasangan capres-cawapres," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya saat merilis hasil survei teranyarnya yang bertajuk 'Membaca Situasi Politik dan Konstelasi Elektoral Pasca Rakaernas Projo' secara virtual, Senin, 13 Juni 2022.
