- VIVAnews/Putra Nasution
VIVA – Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto mengingatkan bahwa Partai Nasdem bisa membantu Gubernur DKI Anies Baswedan untuk sosialisasi setelah mengubah 22 nama jalan di Jakarta. Karena menurut dia, Partai Nasdem sudah terang-terangan mengusulkan Anies sebagai bakal calon presiden 2024.
"Ya, tentu saja Pak Anies dengan mengganti nama punya pertimbangan. Tetapi, Partai Nasdem juga bisa memberikan penjelasan. Karena Nasdem sudah mendukung Pak Anies," kata Hasto di Rakernas II PDIP 2021 pada Kamis, 23 Juni 2022.
Bahkan, Hasto menyindir bahwa Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memiliki kedekatan dengan salah satu stasiun televisi swasta di Indonesia. Maka bisa membantu Anies melakukan sosialisasi perubahan nama 22 jalan di Jakarta.
"Terkait perubahan-perubahan nama tersebut, mungkin ini dapat disosialisaikan. Karena partai itu kan punya kedekatan dengan media tertentu untuk mensosialisaikan perubahan nama. Perubahan nama ini kan membawa implikasi terhadap KTP, surat KK. Pokoknya administrasi itu rumit," ujarnya.
Menurut dia, Partai Nasdem sudah bergerak demi membawa nama Anies menuju pemilu presiden 2024. Dengan demikian, memiliki konsekuensi untuk ikut membantu menjelaskan calon yang diusungnya dalam mengambil suatu kebijakan tertentu.
"Nasdem kan sudah bergerak mencalonkan Pak Anies dengan ranking tertinggi sebagai calon presiden, tentu saja itu membawa konsekuensi dan etika politik untuk ikut membantu menjelaskan calon yang diusungnya. Begitu PDI Perjuangan mengusulkan Pak Jokowi untuk itu, kebijakan di Jakarta kita langsung bergerak di depan," katanya.