VIVA – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Kerajaan Kamboja H.E. Hun Sen. Pertemuan dilaksanakan di The Peace Palace, Phnom Penh, Kamboja. Keduanya bukan baru pertama kali bertemu. Bahkan saat masih muda, Prabowo dan PM Hun Sen adalah sahabat karib.
Beberapa foto menandai persahabatan antara Prabowo dan Hun. Keduanya diketahui sempat bertemu pada 1996. Ketika itu, Prabowo masih aktif di TNI dan berpangkat Brigjen. Saat itu, masih menjadi Danjen Kopassus.
Pada 2022 ini, tepatnya Rabu kemarin, Prabowo dan PM Hun kembali bertemu. Dalam keterangannya, keduanya membahas hubungan kerja sama bilateral antara Indonesia dan Kamboja. Selain itu juga kerja sama multilateral di ASEAN.
Prabowo Subianto dengan PM Kerajaan Kamboja H.E. Hun Sen
"Indonesia dan Kamboja perlu berdiri bersama sebagai negara ASEAN untuk kepentingan bersama ASEAN," kata Prabowo.
Prabowo ke Kamboja dalam rangka menghadiri ASEAN Defence Ministers Meeting (ADMM) ke-16, dimana Kamboja sebagai tuan rumahnya. Di kesempatan itu, Prabowo menyempatkan bertemu sahabat lamanya tersebut.
Prabowo pun menyampaikan kepada Hun bahwa pertemuan dan komunikasi antara kedua negara dan komunikasi pemerintah dalam beberapa waktu terakhir, menunjukkan kedua belah pihak memiliki visi yang sama. Dengan meningkatkan kualitas kerja sama yang sudah berlangsung.
"Saya berharap kerja sama dan persahabatan antara Indonesia dan Kamboja dapat terus dipertahankan dalam semangat persaudaraan dan prinsip saling menghormati," ujarnya.
Untuk diketahui, Indonesia dan Kamboja telah memiliki hubungan kerja sama yang sangat erat. Bahkan sudah berlangsung sejak lama. Termasuk bidang pertahanan. TNI aktif memberikan dukungan dalam hal pendidikan dan pelatihan kepada Pasukan Para Komando Angkatan Bersenjata Kerajaan Kamboja, Pasukan Pengawal PM Kamboja, dan Pasukan Penjaga Perdamaian Kamboja.
Cak Imin Serahkan 8 Agenda Perubahan PKB ke Presiden Terpilih Prabowo Subianto
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar menyerahkan 8 agenda perubahan partainya ke Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto, saat ke kantor DPP PKB.
