- VIVA.co.id/ Wilibrodus.
VIVA - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar, Lamhot Sinaga, menyebut Koalisi Indonesia Bersatu adalah koalisi yang paling siap berkompetisi dengan koalisi partai politik lainnya dalam Pemilu 2024. Koalisi itu sendiri dibentuk oleh Golkar, PAN, dan PPP.
"Paling siap. Bukan siap lagi, tapi paling siap," kata Lamhot Sinaga saat dihubungi wartawan, Sabtu, 25 Juni 2022.
Sudah Terbentuk Secara Definitif
Lamhot mengatakan sejauh ini hanya KIB koalisi sudah terbentuk secara definitif. Sedangkan untuk yang lain belum.
"Itu bedanya KIB dengan partai politik lainya. Mereka baru akan membangun, kalau kita kan sudah," katanya.
Baca juga: Meski Solid, CSIS Sebut 3 Hal Bisa Pengaruhi Daya Tahan Koalisi KIB
Capres-cawapres Masih Belum Diputuskan
Lamhot menegaskan jika KIB siap memunculkan nama capres-cawapres. Namun untuk sementara ini masih belum diputuskan.
"Di KIB juga sama, kan ada figur Pak Airlangga. Karena di KIB kan ada Golkar dan Golkar sendiri kan sudah bulat hasil munas mendukung Airlangga. Namun memang belum kita putuskan," katanya Lamhot.
Lamhot mengatakan terkait persoalan itu sedang dimusyawarahkan. Karena bagi KIB, tidak hanya persoalan capres yang harus dibangun secara bersama-sama, tetapi juga yang penting adalah bagaimana platform dari pasangan calon yang akan kita usung nanti.
"Bagaimana visi-misi dari yang akan diusung oleh pasangan calon yang akan diusung KIB nanti. Itu juga bagian yang tak terpisahkan. Oleh karena itu harus dibicarakan bersama-sama," katanya lagi.
Hilangkan Politik Identitas
Ia menambahkan menghilangkan politik identitas adalah salah satu visi-misi dari KIB, termasuk capres-cawapres yang akan diusung nantinya.
"Apakah masih ada atau tidak kita tidak tahu karena koalisi yang lain kan belum terbentuk secara permanen. Apakah nanti pasangannya yang dibentuk oleh Nasdem, PKS, kita belum tahu ya karena mereka kan juga sekarang belum formal. Nah kita sendiri kan sudah mendeklarasikan bahwa politik identitas itu harus kita hilangkan," ujarnya.
Sejumlah elite politik terus mengadakan pertemuan-pertemuan belakangan ini. Mereka bermaksud menjalin kerjasama atau koalisi untuk menghadapi pemilu dan pilpres 2024 mendatang.