Utak Atik Poros 2024: Baru PDIP dan KIB yang Punya Tiket Capres

Penghitungan surat suara Pilpres 2019 (Foto ilustrasi).
Penghitungan surat suara Pilpres 2019 (Foto ilustrasi).
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Dinamika menuju Pilpres 2024 sudah diwarnai kasak kusuk partai politik atau parpol dalam menyusun koalisi untuk mengusung pasangan capres dan cawapres. Dari peta politik saat ini, baru PDI Perjuangan (PDIP) dan poros Koalisi Indonesia Bersatu  (KIB)yang sudah aman untuk mengusung capres-cawapres.

PDIP memiliki modal politik 22 persen kursi parlemen sehingga bisa sendirian mengusung pasangan capres. Aturan parpol atau gabungan parpol mesti memiliki minimal 20 persen dari jumlah kursi DPR atau 25 persen dari suara sah secara nasional hasil Pemilu 2019.

Sementara, untuk KIB yang diinisiasi Golkar, PPP, dan PAN juga sudah punya tiket mengusung capres. Koalisi dini yang dibangun tiga parpol itu punya gabungan kursi di parlemen hingga melebihi 25 persen.

"Sejauh ini baru PDIP untuk bisa berkoalisi dan bisa juga untuk maju sendiri. Termasuk poros KIB sebenarnya juga sudah aman," kata pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago kepada VIVA, Selasa, 28 Juni 2022.

Ketum Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Ketum PKB Cak Imin.

Ketum Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Ketum PKB Cak Imin.

Photo :
  • Dok. Lukmanul Khakim
 

Namun, ia menganalisa dari dinamika saat ini sebenarnya sudah terlihat tiga poros. Menurut dia, poros ketiga itu bisa berpotensi digalang Nasdem bersama PKS dan Partai Demokrat. Tiga partai itu jika digabung kursi parlemennya memiliki lebih 25 persen.

"Kalau kita lihat embrionya memang desain bangunan poros itu sebenarnya ada tiga kekuatan yang bisa membangun poros. Poros Nasdem, PKS, dan Demokrat ini juga bisa aman," tutur dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu.

Halaman Selanjutnya
img_title