S3 Lagi, Hasto: Saya tak Ada Apa-apa Dibanding Bung Karno dan Bu Mega

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Sumber :
  • PDI Perjuangan

VIVA Politik – Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, mengaku kembali mengambil studi doktoral. Setelah lulus di Universitas Pertahanan, kini mengambil lagi di Universitas Indonesia. Dia mengakui ada kalanya lelah, tapi kembali teringat perjuangan Bung Karno dan Megawati Soekarnoputri.

PBNU Harap Amicus Cuarie Diajukan Megawati Tak Munculkan Kontroversi Berkelanjutan

Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia, yang bertempat di Yogyakarta yang dipilih Hasto. 

“Saya mendapat izin dari Ibu Megawati untuk mengambil S3 di Unhan. Karena masa pandemi, cukup waktu mengikuti perkuliahan yang modelnya hybrid. Sebagian dilakukan secara online,” kata Hasto dalam keterangan persnya yang diterima, Senin 4 Juli 2022.

Daftar 14 Amicus Curiae yang Didalami Hakim MK, Termasuk Punya Megawati

Saat kuliah doktoral di Unha, dia mengambil studi tentang pemikiran geopolitik Soekarno. Di UI ini, Hasto memilih untuk meneliti tentang kepemimpinan Megawati dalam memimpin bangsa dan juga PDI Perjuangan. 

“Ibu Megawati yang menjadi inspirasi saya untuk mendalami ilmu kepemimpinan strategik di UI,” katanya.

Megawati Ajukan Amicus Curiae ke MK, Pakar Hukum: Upaya Intervensi Peradilan

Sejak resmi mendapat doktor di Unhan, beberapa kampus memintanya untuk menjadi pembicara. Meski diakuinya, studi ini juga sedikit banyak menyita waktu dan konsentrasi di tengah perhelatan Pemilu 2024.

“Sebisa mungkin saya membagi waktu sebagai mahasiswa S3 UI, sebagai narasumber di kampus-kampus, dan juga menjalankan fungsi saya sebagai Sekjen PDI Perjuangan,” katanya.

Menjalankan studi lagi di UI yang dipilihnya, pasti menyita waktu. Sebab di waktu yang bersamaan, ia juga harus menjalankan tugas kepartaian menjelang perhelatan pemilu dan Pilpres 2024 mendatang.

“Tapi saya tak mau kehilangan semangat juang. Apa yang saya lakukan belum ada beratnya dibanding perjuangan Bung Karno dan Bu Mega. Saya selalu menantang diri saya kalau merasa lelah. Saya bandingkan perjuangan saya dengan Bung Karno dan Bu Mega, dan perjuangan saya belum ada apa-apanya. Bung Karno dipenjara di ruang sempit, namun masih bisa menghasilkan Indonesia Menggugat yang mengguncang dunia,” urai Hasto.

Seminar itu bertema Partai Politik dan Demokrasi. Dan sub tema Peran Partai Politik Dalam Mempromosikan Keadilan dan Perdamaian Dunia (The Political Parties Roles in Promoting The World Peace Justice). Acara itu bisa terselenggara atas inisiasi Ikatan Alumni Pascasarjana UI dan dilaksanakan oleh SKSG UI. Rektor UI Ari Kuncoro membuka acara tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya