Suharso Harap Pemilu 2024 jadi Proses Demokrasi Substansial

Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Politik – Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suharso Monoarfa memimpin langsung partainya mendaftar sebagai calon peserta Pemilu 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu, 10 Agustus 2022.

Hak Angket Makin Gelap, Cak Imin Sebut PKB Berkeinginan Tetap Berjalan

Seusai memimpin partainya mendaftar, Suharso mengungkapkan pihaknya berharap Pemilu 2024 yang akan datang bisa menjadi pemilu yang lebih cerdas.

“Mudah-mudahan jadi pemilu yang lebih cerdas yang mencerdaskan pemilih dan mencerdaskan kita semua jadi pemilu yang benar-benar membawa Indonesia ke depan yang lebih baik,” kata Suharso di kantor KPU, Menteng, Jakarta.

Presiden PKS: Kami Belum Dapat Pasangan Ajukan Hak Angket

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Golkar, PAN dan PPP

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Suharso juga berharap Pemilu 2024 menjadi sebuah proses demokrasi yang lebih substansial. Bukan sekadar demokrasi prosedural.

Hobi Lari, Politisi Golkar Misbakhun Capai Finis di London Marathon 2024

Karena itu, kata Suharso, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bentukan Partai Golkar, PPP, dan Partai Amanat Nasional (PAN) ingin meninggalkan politik identitas.

Selain itu, lanjut Suharso, KIB juga akan menawarkan program-program agar Indonesia bisa terlepas dari jebakan pendapatan kelas menengah.

"Bisa melepaskan diri dari tekanan dan middle income trap. Kami Koalisi Indonesia Bersatu benar-benar bisa menghasilkan satu pilihan-pilihan ke depan dan membawa negara bangsa ini semakin maju,” imbuhnya.

Sebelumnya Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi mendaftar sebagai calon peserta Pemilu 2024 ke KPU, Rabu siang tadi.

Pendaftaran ketiga partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) itu dipimpin langsung oleh masing-masing ketum parpol, yakni Airlangga Hartarto, Zulkifli Hasan dan Suharso Monoarfa.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya