Buntut Amplop Kiai, Para Majelis PPP Minta Suharso Mundur

Politikus PPP Donie Tokan
Sumber :
  • VIVA/Edwin Firdaus

VIVA Politik – Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Usman M Tokan atau Donnie Tokan menyerahkan surat dari Majelis Syariah, Majelis Pertimbangan, dan Majelis Kehormatan PPP kepada Ketua Umum Suharso Monoarfa. Isi surat tersebut meminta Suharso Manoarfa untuk berbesar hati mengundurkan diri dari jabatannya.

Klarifikasi Isu Koalisi Prabowo Bergejolak soal Jatah Menteri, Sekjen Gerindra Bilang Begini

"Surat ini dilayangkan untuk merespon para kiai, ulama, dan habib yang beberapa hari terakhir memberi tanggapan atas pernyataan ketua umum di KPK beberapa waktu lalu," kata Donnie Tokan, usai menyerahkan surat di Gedung DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa malam, 23 Agustus 2022. 

Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, PPP Beri Selamat ke Prabowo-Gibran

Donnie mengatakan, sebelum surat diberikan kepada Suharso, pihak terkait telah mendapat masukan dari internal dan eksternal partai. Sehingga, hari ini surat bisa dikirimkan ke DPP PPP untuk nantinya disampaikan kepada Suharso.

"Kami tahu, PPP lahir dari umat Islam yang didalamnya ada kiai dan ulama agar partai ini bisa menyuarakan dan memperjuangkan aspirasi muslim. Tentunya keputusan atau surat ini sudah dilakukan lewat berbagai pertimbangan," ujarnya.

Dicky Chandra Daftar Bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya dari PPP, Ngakunya Spontan

Sebelumnya, internal partai juga telah melakukan tabayyun dengan mendatangkan Suharso. Namun, kata Donnie dinamika partai pun terus bergejolak seperti demo yang terus hadir serta pernyataan kiai meminta Suharso mundur.

"Saat tabayun Pak Suharso datang dan memberikan penjelasan, namun dinamika partai terus bergejolak. Seperti demo yang terus dilakukan, kemudian pernyataan kiai yang meminta ketua umum dengan legowo berbesar hati mengundurkan diri dari PPP, maka inilah yang direspon para majelis (melayangkan surat permintaan Suharso untuk mundur)," ujarnya.

Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.

Photo :
  • Dok. Bappenas

Untuk diketahui, surat dari para majelis partai teraebut telah diberikan secara langsung melalui Sekretariat Kantor DPP PPP, di Menteng, Jakarta Pusat.

Sebelumnya, Suharso Monoarfa dianggap telah melakukan sikap dan perilaku tidak terpuji yaitu menghina dan merendahkan harkat martabat kiai serta pesantren yang berkaitan dengan “amplop kiai”.  Hal tersebut disampaikan Suharso dalam pidatonya di KPK beberapa waktu lalu, yang menyebut pemberian sesuatu ketika silaturahmi atau sowan kepada kiai disamakan dengan budaya korupsi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya