DPR: Komunikasi KSAD Dudung Gak Baik, Suka Mancing Polemik

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Sumber :
  • ANTARA/Linna Susanti

VIVA Politik – Anggota Komisi I dari Fraksi Partai Golkar Bobby Rizaldi menanggapi pernyatan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman yang menyebut anggota Komisi I DPR kerap menanyakan hal-hal yang tidak jelas.

Kedatangan Danjen USARPAC, Jenderal Maruli Tegaskan Akan Perkuat Kerjasama Dengan Militer AS

Bobby justru menyebut Dudung yang sering membuat polemik. Menurut Bobby, hal itu lantaran komunikasi publik Dudung yang tidak bijak. Bobby mengamati hak tersebut sebelum Dudung naik pangkat menjadi jenderal dengan jabatan KSAD saat ini.

Jendral Dudung Abdurachman dan istri, Rahma Setyaningsih

Photo :
  • Instagram TNI AD
MK Tolak Gugatan 01 dan 03, Demokrat: Selanjutnya Pak Prabowo Butuh Penguatan di Parlemen

"Ya, Pak Dudung kadang-kadang sering bikin heboh karena pilihan kata-katanya dalam komunikasi publik kurang bijak. Mulai dari Pangdam Jaya, sering memberikan rilis publik yang memancing polemik," kata Bobby kepada wartawan, Kamis, 8 September 2022.

Dudung sebelumnya angkat bicara mengenai anggota Komisi I DPR yang mengklarifikasi soal dugaan disharmoni hubungan antara Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dengan Jenderal Dudung. Namun Dudung kemudian menyoroti ihwal rapat yang dilaksanakan Komisi I sebagai mitra TNI.

Saldi Isra Sentil DPR: Jangan Lepas Tangan dari Masalah Pemilu

Tukul Arwana dan Jenderal TNI Dudung Abdurachman

Photo :
  • Tangkapan layar

"Mungkin maksud dan niatnya baik untuk menunjukan tidak ada disharmoni dengan Panglima, tapi tidak perlu di komentari Komisi I-nya. DPR Komisi I itu orangnya banyak, alat kelengkapan dewan, banyak yang mendukung TNI AD pun beliau," kata Bobby.

Bobby lantas meminta Dudung untuk tidak banyak berkomentar. Terlebih dengan pola komunikasi yang kurang baik. Bobby khawatir pernyataan Dudung hanya kembali menuai polemik.

"Engga usah banyak-banyak komentar yang sering dikutip nanti malah bikin polemik yang berkepanjangan," tegasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya