Pengamat: Pembangunan Infrastruktur Era Jokowi Lebih Masif

Presiden Jokowi Meninjau Bendungan Paselloreng di Wajo, Sulawesi Selatan
Sumber :
  • Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden

VIVA Politik – Pengamat politik dari UIN Syarief Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno mengatakan, pembangunan infrastruktur di era Presiden Joko Widodo memang sangat masif. Bahkan menjadi andalan selama memerintah dari periode pertama hingga saat ini. Pembangunan ini lebih masif dari sebelumnya.

Presiden Jokowi Ajak Masyarakat Doakan Timnas Indonesia U-23 Bantai Yordania

Dengan pembangunan infrastruktur ini, akan berdampak juga terhadap masyarakat. Juga menggulirkan perekonomian yang lebih merata. Selama 8 tahun ini, menurutnya Presiden Jokowi telah menjadikan pembangunan infrastruktur sebagai kunci andalan membangun Indonesia.

Termasuk yang menjadi fokus Jokowi adalah pembangunan derah tertinggal 3T (terluar, terdepan, tertinggal). Maka pembangunan tidak hanya di perkotaan tetapi juga di desa. Dengan begitu, masyarakat pedesaan bisa menjalani kehidupan lebih baik. 

Sahroni Ungkap Perbincangan Surya Paloh dengan Jokowi saat Hadiri Pernikahan Anak Bamsoet

"Salah satu backbone andalan Jokowi selama ini adalah infrastruktur. Bahkan tingkat kepuasan tinggi terhadap Jokowi didasarkan pada pembangunan infrastruktur, dan tentunya Jokowi memang massif membangun inftrastruktur melebihi era SBY. Itu sudah jadi rahasia umum," kata Adi Prayitno, Senin 19 September 2022.

Sepanjang 2015-2022, pemerintahan Jokowi telah membangun jalan desa sepanjang 316,590 km, jembatan desa 1.597.529 m, aiir bersih desa 1.474.544 unit, irigasi desa 501.054 unit, pasar desa 12.297 unit, serta posyandu 42.357 unit.

Presiden dan Wakil Presiden Hadiri Pernikahan Putra Direktur Hukum LPS dengan Putri Ketua MPR

Maka pembangunan yang masif di pedesaan ini, dinilai perlu diapresiasi. Sehingga model seperti yang dilakukan Jokowi, dianggap sebagai strategi pembangunan yang ideal dalam memajukan bangsa.

Selain infrastruktur pedesaan itu, juga dibangun jalan tol untuk membangun konektivitas. Setidaknya sudah 1.762,3 km jalan tol, 30 bendungan, 29 bandar udara.

Dalam berbagai survei, kepuasan publik terhadap pemerintahan saat ini juga masih terbilang tinggi. Menurutnya, salah satu penyumbang kepuasaan publik tersebut adalah masifnya pembangunan infrastruktur dibanding sebelumnya.

Kepuasan publik terhadap pemerintah, lantaran infrastruktur yang telah dibangun itu bisa dirasakan oleh masyarakat. Sehingga menurutnya, infrastruktur memang menjadi senata utama Jokowi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya