Gugat Cerai Dedi Mulyadi, Intip Harta Kekayaan Bupati Purwakarta
- VIVA/Adi Suparman
VIVA Politik – Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika belakangan tengah menjadi sorotan setelah menggugat cerai sang suami, Dedi Mulyadi yang kini menjabat sebagai anggota DPR RI Fraksi Golkar. Gugatan tersebut sudah tercatat di Pengadilan Agama Purwakarta pada Senin, 19 September 2022.
Ambu Anne panggilan akrabnya mulai dikenal masyarakat Purwakarta ketika meraih juara satu Mojang Purwakarta pada tahun 2001 dan menjadikannya wakil Purwakarta dalam kompetisi Pasanggiri Mojang Jajaka Jawa Barat.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika
- VIVA/Adi Suparman
Anne melanjutkan jejak Dedi Mulyadi menjadi Bupati Purwakarta setelah sang suami menjabat selama dua periode. Ia maju pencalonan kepala daerah Purwakarta didampingi oleh H. Aming, politisi PAN di Pilkada 2018.
Nah, semenjak menjabat sebagai Bupati, kekayaan Anne tentu meningkat drastis. Seperti laporan yang dikutip dari e-LHKPN KPK di mana Anne terakhir melaporkan kekayaannya pada 4 Februari 2022 lalu tercatat total kekayaannya mencapai Rp10.122.063.283.
Harta kekayaan Anne
Dilihat dalam laporan tersebut, Anne memiliki total harta kekayaan mencapai Rp 10.122.063.283. Angka ini bertumbuh dari tahun lalu, yakni Rp 9.471.286.082.
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika
- Pemkab Purwakarta
Adapun detail kekayaan Anne didominasi dengan Tanah dan bangunan serta kendaraan. Lebih jelasnya sebagai berikut:
Anne memiliki total 70 tanah dan bangunan yang tersebar di Purwakarta dan Subang dengan nilai mencapai Rp7.270.305.000
Kemudian untuk kendaraan, Anne memiliki Honda tahun 2003, motor Triumph Scrambler 1200 XE tahun 2019, mobil Ranger Rover Vogue 3.0 AT tahun 2017, dan motor Vespa Sei Giorni Limited Edition tahun 2022, dengan total nilai Rp 2.668.000.000.
Harta bergerak lainnya mencapai Rp 37.864.500. Kas dan setara kas tercatat Rp 646.645.208. kemudian utang Anne tertulis Rp500.751.425.
Jika ditotalkan, harta kekayaan Anne Ratna Mustika mencapai Rp10.122.063.283.
Airlangga Dapat Dukungan Satkar Ulama jadi Ketum Golkar Lagi, Didoakan Menang Aklamasi
Dukungan ke Airlangga Hartarto, untuk kembali memimpin Partai Golkar, terus berdatangan. Kali ini, dari organisasi didirikan Golkar, yakni Satuan Karya atau Satkar Ulama.
