Syaikhu Akrab dengan Anies di Bogor, PKS: Makin Kencang Sinyal

Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Gubernur DKI Anies Baswedan.
Sumber :
  • Instagram Ahmad Syaikhu.

VIVA Politik - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Bogor, Jawa Barat, Minggu kemarin. Keduanya bertemu dalam acara tasyakuran dan launching Pesantren Tahfidz Subulussalam milik anggota DPRD DKI Fraksi PKS, Muhammad Thamrin.

PKS Bakal Sambangi Markas PKB Malam Ini, Bahas Apa?

Syaikhu mengunggah momen pertemuan dengan Anies itu melalui akun Instagramnya. Beberapa foto bersama Anies turut ia unggah. Pun, ia menulis dalam keterangan di Instagramnya bahwa Anies sebagai tamu yang istimewa.

"Semakin bahagia, karena acara itu dihadiri oleh para tokoh ulama dan masyarakat, pengurus PKS tingkat pusat, wilayah, dan daerah, serta mengundang seorang tamu istimewa, yakni Gubernur Anies Baswedan. MasyaAllah," tulis Syaikhu dikutip VIVA pada Senin, 26 September 2022.

PKS Komitmen Bangun Indonesia bersama NasDem dan PKB hingga Sakaratul Maut

Terkait itu, Jubir DPP PKS Ahmad Mabruri menyampaikan pihaknya termasuk Presiden PKS memang sudah lama dekat secara politik. Menurut dia, kedekatan itu sudah terjalin sejak Pilkada DKI 2017.

"Kalau sama Anies kan udah dari sejak Pilgub 2017 kita lengket," kata Mabruri saat dikonfirmasi VIVA.

Ganjar-Mahfud Ngaku Tak Dapat Undangan Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Bilang Begini

Gubernur DKI Anies Baswedan dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Photo :
  • Instagram Ahmad Syaikhu.

Menyangkut 2024, ia menjawab dinamika politik masih cair. Begitu pun menurutnya sinyal PKS mengusung Anies sebagai bakal capres untuk 2024.

"Sinyal tergantung kuota. Makin penuh kuota, makin kencang sinyal," jelas Mabruri.

Elektoral Anies ke PKS

Pengamat politik Ujang Komaruddin menganalisa baik PKS dan Anies memang memiliki kedekatan secara politik. Kata dia, elite PKS di DKI bahkan kerap pasang badan membela Anies dengan mengawal kebijakannya.

"Sebelum itu juga PKS juga menjadi partai pengusung di Pilkada 2017 lalu. Jadi, hubungan PKS, Anies itu terjalin hingga ini," kata Ujang.

Menurut dia, soal PKS mengusung Anies di 2024, peluang itu terbuka lebar. Namun, ia menyampaikan PKS juga mesti melihat dampak elektoral atau efek ekor jas yang bisa diberikan Anies. Meski, ia menganalisa figur Anies bisa mendongkrak suara PKS.

"Kan tergantung dari langkah atau dukungan oleh PKS apakah berdampak elektoral atau ekor jas tidak bagi PKS?" ujar Ujang.

Namun, ia bilang masalahnya saat ini bukan soal elektoral. Ia mengatakan PKS dan Anies juga mesti aktif jalin komunikasi dengan parpol lain seperti PKS dan Demokrat untuk berkoalisi memenuhi syarat ambang batas presidential threshold.

"Apa nanti PKS bisa mengusung Anies nanti? Bisa jadi, bisa iya. Semua politik serba mungkin," tutur Ujang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya