Golkar: Meski Jokowi Balik ke Solo Usai 2024, Pemikirannya Tetap Dibutuhkan
- DPR RI
VIVA Politik – Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia menyambut baik rencana Joko Widodo (Jokowi) mau pulang ke Solo pasca tidak lagi menjadi Presiden Republik Indonesia pada Oktober 2024 nanti. Menurut dia, Jokowi memang berasal dari Solo sejak kecil hingga dibesarkan.
“Saya kira kita memberikan apresiasi apapun yang nanti akan diambil langkah-langkah Pak Jokowi, atau aktivitas-aktivitas yang dilakukan,” kata Doli di Gedung DPR pada Selasa, 15 November 2022.
Memang, kata dia, itu sepenuhnya merupakan hak individu Jokowi untuk menjalankan aktivitasnya sehari-hari pasca tidak lagi menjadi Presiden Republik Indonesia pada 2024. Termasuk, keinginan Jokowi mau balik ke kampung halamannya di Solo.
“Saya kira wajar kemudian kembali ke rumah katakan begitu ya. Pak Jokowi kan merasa memang selama ini salah satunya Solo, karena beliau pernah jadi walikota di sana dan besar di sana. Jadi wajar saja saya kira, dan keluarganya kan pasti disana. Jadi back to home, back to their family biasa dan bagus-bagus saja,” jelas Ketua Komisi II DPR RI ini.
Meski nanti balik ke Solo, Doli mengatakan peran Jokowi tetap dibutuhkan sekecil apapun untuk pembangunan bangsa dan Negara Indonesia. Apalagi, kata dia, Jokowi merupakan Presiden RI dua periode yakni periode 2014-2019 dan periode 2019-2024.
“Saya kira tetap membutuhkan semua sumbangsih kontribusi, minimal pemikiran-pemikiran dari tokoh-tokoh bangsa kita, mantan-mantan presiden kita, tokoh-tokoh nasional yang lain semua pasti dibutuhkan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengaku bakal jadi aktivis lingkungan setelah dua kali menjabat Presiden Republik Indonesia, yakni periode 2014-2019 dan periode 2019-2024. Pada 2024, Jokowi akan menjadi warga negara Indonesia biasa.
“Saya akan kembali ke kota saya Solo sebagai rakyat biasa,” kata Jokowi dikutip dari Youtube The Economist pada Minggu, 13 November 2022.
Di Solo, Jokowi mau menyibukkan diri dalam kegiatan yang menyangkut lingkungan hidup usai tidak lagi menjabat Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan pada 2024 mendatang.
“Saya akan aktif di bidang lingkungan hidup,” ujarnya.
Lalu, Jokowi berharap dalam kepemimpinannya ada perubahan mindset dan perubahan cara kerja baru sehingga Indonesia betul-betul akan bisa melompat untuk menjadi negara maju kedepannya.
“Karena dengan perubahan mindset, perubahan cara kerja baru, saya meyakini dengan kekuatan sumber daya alam (SDA), kekuatan sumber daya manusia (SDM), kekuatan pasar yang besar, kita akan bisa melompat ke negara maju,” pungkasnya.