Jokowi Bisa Cederai Demokrasi Jika Terus Endorse Capres Tertentu

Presiden Joko Widodo menghadiri acara silaturahmi dengan relawan Jokowi yang bertajuk Nusantara Bersatu di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 26 November 2022.
Sumber :
  • ANTARA/Melalusa Susthira K.

VIVA Politik – Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani menyoroti pernyataan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menyebut pemimpin berambut putih ciri pemimpin yang memikirkan rakyat. Menurut Kamhar, jika pernyataan itu dilontarkan secara sadar untuk mengkampanyekan tokoh tertentu, maka tindakan yang dilakukan Jokowi sangat tidak etis.

Jokowi bisa mencederai apa demokrasi di tanah air karena dianggap telah mempersiapkan sosok tertentu yang dikehendakinya untuk maju dalam pencapresan pada Pemilu 2024 nanti. Tindakan Jokowi tersebut dapat dikatakan tidak mencerminkan perilaku yang baik sebagai seorang Presiden

"Jika ini dilakukan secara sadar sebagai bentuk endorsment terhadap calon presiden yang dipersiapkan dan dikehendakinya pada Pilpres 2024 mendatang, ini tidak etis dan berpotensi besar mencederai demokrasi," kata Kamhar dalam pesan singkatnya kepada awak media yang dikutip Senin 28 November 2022.

Presiden Jokowi saat hadiri acara relawan di GBK, Sabtu, 26 November 2022.

Photo :
  • VIVA.co.id/Ryan Rizki

Apabila pernyataan Jokowi ini ditujukan untuk internal partainya yang sedang bingung memilih dua kader terbaiknya, maka ini juga dianggap terlalu berlebihan. Sebab saat ini ada rakyat yang tengah tertimpa musibah gempa bumi dan COVID-19 juga belum mereda.

"Meskipun misalnya kode-kode  Pak Jokowi ini hanya untuk kepentingan internal partainya yang tengah diperhadapkan pada dua pilihan kader terbaiknya untuk mempengaruhi pengambil keputusan terhadap siapa yang nantinya akan diajukan sebagai Capres, tetap saja ini terlalu berlebihan effort dan sumberdaya yang digunakannya," ujar Kamhar

Kamhar juga menyindir diperbolehkannya GBK untuk acara relawan Jokowi. Padahal sebelumnya Menpora Zainudin Amali mengungkapkan bahwa GBK tak boleh dipakai untuk acara apapun karena sedang dipersiapkan untuk penyelenggaraan Piada Dunia U20 tahun depan.

"Tak hanya substansi kegiatannya yang bermasalah, pemilihan tempat dan waktunya pun tak tepat. Publik penting memiliki kesadaran agar tak lagi salah dalam memilih calon pemimpin yang hanya bermodalkan pencitraan yang dibangun di atas tumpukan kebohongan," ujarnya

Jokowi Resmikan 147 Bangunan yang Direhabilitasi Pasca Gempa di Sulawesi Barat

Presiden Jokowi dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di acara CFD Solo

Photo :
  • Istimewa

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo menghadiri acara silaturahmi dengan relawan Jokowi yang bertajuk Nusantara Bersatu di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Sabtu, 26 November 2022. Di hadapan para relawan, Jokowi membeberkan sosok pemimpin yang dekat dan memikirkan rakyatnya.   

Sosok Jenderal Termuda di Lingkungan Polri, Raih Bintang Satu Saat Berusia 45 Tahun

Pemimpin tersebut bisa dilihat dari raut wajah hingga rambut yang sampai memutih karena memikirkan rakyatnya. "Banyak kerutan di wajahnya karena mikirin rakyat. Ada juga yang mikirin rakyat sampai rambutnya putih semua, ada, ada itu," kata Jokowi di lokasi.

Jokowi Hopes Panua Pohuwato Airport in Gorontalo Can Boost Local Economy
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka

Pagi Ini, KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menggelar penetapan pemenang Pilpres 2024 bagi pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu pagi.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024