Nasdem Bisa Saja Gabung dengan Koalisi Gerindra-PKB, Kata Anak Buah Muhaimin

- ANTARA FOTO
"Bahwa politik kami dinamis dan peluang untuk bergabung dan berpisah atau bubar dari konsolidasi yang sekarang ada, itu sangat memungkinkan," ucapnya.
Dalam pembicaraan bersama jajaran pengurus pusat NasDem, Huda mengaku tidak ada pembahasan terkait figur bakal calon presiden untuk Pilpres 2024. Menurut dia, hal tersebut menjadi urusan yang baru akan bergulir ke depannya.
"Enggak tahu itu urusan ke depannya. Prinsipnya, saya garisbawahi, politik kami dinamis," tegasnya.
Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar.
- Rahmat Fatahillah Ilham/VIVA.
Sebelumnya, Ahmad Ali mengatakan kunjungan Partai NasDem ke Sekber Partai Gerindra-PKB bukan bertujuan untuk mencari alternatif koalisi apabila rencana koalisi Partai Demokrat, Partai NasDem, dan PKS gagal dideklarasikan.
"Ini kan koalisi Gerindra dan PKB ini kan sahabat daripada Partai NasDem di pemerintahan, tentunya menjadi hal yang wajar kalau kemudian hari ini kami berkunjung. Hari ini kami belum berpikir untuk mencari alternatif," kata Ali di Sekber Gerindra-PKB, Jakarta Pusat, Kamis.
Dia menyebut pembicaraan terkait deklarasi koalisi perubahan bersama Partai Demokrat dan PKS hanya tinggal sedikit lagi untuk dapat terealisasi. Meski demikian, ia menekankan pihaknya tak menutup kemungkinan pula dengan dinamika politik yang bisa saja terjadi ke depannya.