Jokowi Tak Absen Capres-Cawapres di Rakornas PAN: Semua Sudah Tahu Siapa

Presiden Jokowi.
Sumber :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA Politik – Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Amanat Nasional (PAN) yang diselenggarakan di Semarang, Jawa Tengah, Minggu 26 Februari 2023.

Jokowi Tegaskan Freeport Bukan Milik Amerika Lagi, tapi Indonesia

Acara tersebut dihadiri oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN se-Indonesia dan terdapat 2.400 peserta yang hadir. 

Selain itu hadir juga Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno dan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

KPK Ungkap Masih Ada 6 Menteri dan 3 Wakil Menteri Jokowi Belum Lapor LHKPN

Dalam pidato sambutannya, Jokowi enggan mengabsen calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang hadir dan kemungkinan diusung pada kontestasi politik tahun 2024.

Risma dan Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi, Budi Arie: Jangan Didramatisir

Jokowi lantas mengungkapkan alasannya tidak mengabsen capres-cawapres tersebut. Menurutnya, absen tidak dilakukan karena yang hadir sedikit.

"Biasanya awal-awal sambutan di acara partai seperti ini saya absen capres cawapres. Tapi pagi hari ini saya tidak akan mengabsen capres dan cawapres. Karena calonnya yang hadir sedikit. Gak usah di absen semua sudah tahu siapa," kata Jokowi di Rakornas PAN dikutip dari PAN TV.

Presiden Jokowi juga sempat menyinggung terkait Pemilu 2019. Dia membeberkan data Pemilu 2019 yang dicapai PAN. Dia kemudian menyoroti suara PAN di Jawa Tengah yang berada di posisi 29 pada Pemilu 2019.

"Tadi malam saya buka-buka data, suara PAN di Pemilu 2019, tertinggi itu di Sumatera Barat, jadi kalau ketua panitia dari Sumatera Barat sudah bener, karena tertinggi 15,1, kemudian di bawahnya ada Aceh, Bengkulu, Sultra, dan Papua," ujar Jokowi.

Cukup Undang Presiden

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan dalam pidatonya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh undangan yang hadir dalam Workshop tersebut. Dia menyebut bahwa, Presiden Jokowi saja sudah cukup untuk menghadiri Workshop.

"Mensesneg, terima kasih pak Pratik, selalu membantu kami. Kemarin pak Pratik bertanya 'Pak Zul siapa saja yang datang, Ketum mana saja yang datang'. Pak pratik, PAN ini punya presiden sudah lebih dari cukup, kami gak mengundang yang lain, jadi presiden hadir saja sudah cukup lebih dari segala-galanya," kata Zulhas, Minggu 26 Februari 2023.

"Itu wayang, panglima perang. Kami siap perang menangkan PAN, tapi ada patinya, kami menunggu arahan pati," sambungnya.

Di sela-sela pidatonya, Zulhas juga menyinggung soal perekonomian Indonesia yang tumbuh sekitar 5,31 persen. Tak hanya itu, ekspor dagang Indonesia juga surplus tertinggi sepanjang sejarah.

"Kita kumpul ramai-ramai 2400 orang, ekonomi tumbuh 5,31%, dagang kita, ekspor kita surplus. Kita tertinggi sepanjang sejarah," kata Zulhas.

Menteri Perdagangan itu juga mengatakan partainya akan bersama-sama memajukan bangsa Indonesia. Terlebih, kata dia, PAN sendiri sudah tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan Partai Golkar dan PPP.

Persatuan itu, lanjut Zulhas, akan bersinergi dan melanjutkan gagasan Presiden Joko Widodo dalam pembangunan berkelanjutan untuk Indonesia.

"Untuk continuity, ide gagasan presiden yang sudah bagus, tentu yang belum bagus kita akan perbaiki, maka PAN bersama temen-temen membentuk KIB untuk meneruskan gagasan bapak. Bersama golkar dan PPP, dengan koalisi Indonesia bersatu untuk Continuity gagasan presiden," tutur Zulhas.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya