Relawan Mak Ganjar Sosialisasi Berkebun di Pekarangan Rumah, Warga Beri Dukungan

Relawan Mak Ganjar Buat Sosialisasi Berkebun di Pekarangan Rumah
Sumber :

VIVA Politik – Salah satu cara relawan Ganjar Pranowo, yakni Mak Ganjar, untuk membangun kesadaran akan ketahanan pangan, adalah berkebun di pekarangan sendiri. Yang kemudian mereka menyebut sebagai BERDIKARI.

Kubu Prabowo-Gibran Sebut Pemilu Ulang Tak Ada di UU

Sosialisasi ini dilakukan di Perum Ambar Waringin, Bojong Gede, Kabupaten Jawa Barat, Sabtu 4 Maret 2023. Koordinator Wilayah (Korwil) Mak Ganjar Jawa Barat, Nurapsi, mengatakan itu dilakukan karena aspirasi masyarakat. Ada dorongan agar warga memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk menanam sayuran hingga rempah-rempah.

"Kegiatan tersebut dilakukan untuk mengoptimalkan fungsi emak-emak agar bisa produktif dengan melakukan aktifitas berkebun di pekarangan rumah," kata Nurapsi.

Rencana Food Estate di Kepulauan Seribu, Heru Budi Bilang Begini

Program berkebun dengan memanfaatkan pekarangan rumah, itu dilakukan karena ada potensi. Terutama di daerah tersebut. Jelas dia, sementara kebutuhan sayur warga dipasok dari luar daerah. 

"Kami mendatangkan mentor yang sudah berpengalaman serta kebutuhan bibit dalam melakukan praktiknya," katanya.

Menkopolhukam Minta Semua Pihak Hormati Langkah Kubu Anies dan Ganjar Gugat Hasil Pemilu ke MK

Berbagai jenis sayuran dikembangkan warga, seperti kangkung, kacang panjang, bayam, terong, cabai, gambas, tomat rampai. Itu bisa dimanfaatkan di pekarangan rumah sendiri. Atau menggunakan polybag atau karung, bagi warga yang tidak memiliki lahan pekarangan rumah.

"Selain tanaman sayuran, juga direncanakan penambahan bibit tanaman labu kuning yang tepungnya dapat dimanfaatkan untuk pembuatan makanan ringan seperti puding, mi dan aneka makanan lainnya, sehingga dapat mengurangi ketergantungan terhadap penggunaan terigu maupun beras," jelasnya.

Program tersebut cukup mendapat antusias dari warga. Bahkan bisa diterima dengan baik oleh masyarakat di Bojong Gede.

"Kami merasa senang di sini karena warga antusias mengikuti kegiatan tersebut dan lanjutannya berencana untuk membuat perkumpulan yang mana di dalamnya nanti ada program pengelolaan kebun di pekarangan lingkungan sekitar, tentu ini langkah baik untuk mendorong ketahanan pangan yang lebih baik," lanjutnya.

Dia berharap, warga lainnya secara sadar dan bersama-sama untuk berkebun dalam memenuhi kebutuhan harian keluarga. Termasuk yang kebutuhan yang harganya sedang mengalami kenaikan seperti bawang merah, bawang putih, cabe dan tomat.

"Kami berharap dukungan dan kerja sama semua pihak, sehingga program penguatan pangan masyarakat ini dapat berjalan guna memenuhi kebutuhan gizi masyarakat dan memberikan tambahan ekonomi keluarga," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya