PPP Sebut Sinyal Kuat Presiden Jokowi Reshuffle Kabinet pada 12 April

Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi
Sumber :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

VIVA Politik – Ketua DPP PPP Achmad Baidowi (Awiek) memprediksi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan reshuffle kabinet Indonesia Maju pada 12 April mendatang. Bahkan, ia menyebut sudah ada sinyal kuat terkait perombakan pembantu presiden itu.

Menkes: Kalau Mau Mencapai Indonesia Emas 2045, Masyarakat Harus Sehat dan Pintar

"Kalau dilihat dari Jokowi reshuffle itu akan dalam waktu dekat ya, segera bahasa beliau. Tapi, sinyalnya sangat kuat (reshuffle 12 April)," kata Awiek kepada wartawan, Jumat, 31 Maret 2023. 

Ilustrasi jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Airlangga Respons PDIP: Jokowi-Gibran Masuk Keluarga Besar Golkar, Tinggal Formalitasnya Saja

Meski begitu, Awiek menyerahkan penuh hal itu kepada Jokowi, sebagai hak prerogatif Presiden. "Soal kapan waktunya ndak ada yang tahu karena itu hak prerogatif Presiden,” kata dia.

Ia menyebut, terdapat kemungkinan juga kalau reshuffle itu dilakukan setelah Bulan Ramadan. 

Masalah dengan Ajudannya Memanas, Nikita Mirzani Tetap Ucapkan Selamat ke Prabowo Subianto

"Kalau PPP memprediksi reshuffle itu setelah Lebaran, seperti kebiasaan-kebiasaan sebelumnya. Tetapi apapun itu semua tergantung kepada Presiden Jokowi untuk melakukan reshuffle kapan dan siapa, yang jelas seperti Menpora itu kan perlu ada pengisian orang baru," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan,  Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melantik dua pejabat baru, yakni kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan menteri pemuda dan olahraga (menpora) pada pekan depan.

"Minggu depan," kata Presiden Jokowi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat.

Pelantikan kepala baru BNPT itu untuk menggantikan Komjen Pol. Boy Rafli Amar yang memasuki masa pensiun. Jokowi pun masih enggan mengungkapkan siapa sosok yang telah dia pilih untuk menggantikan Boy Rafli Amar. "Nanti," tambahnya.

Boy Rafli memasuki masa pensiun pada Maret 2023 karena usianya sudah 58 tahun. Boy dilantik Presiden Jokowi sebagai Kepala BNPT pada 6 Mei 2020 menggantikan Komjen Pol. Suhardi Alius.

Boy Rafli merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun 1988. Sebelum menjadi Kepala BNPT, dia pernah menjabat beberapa posisi penting, seperti wakil kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri, kepala Divisi Humas Polri, kepala Polda Banten, hingga kepala Polda Papua.

Eks Menpora Zainudin Amali

Photo :
  • VIVA/B.S Putra

Boy Rafli Amar pun telah dimutasi oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menjadi Perwira Tinggi (Pati) Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri.

Sementara itu, ketika ditanya lebih lanjut apakah pelantikan kepala baru BNPT berbarengan dengan pelantikan menpora pengganti Zainudin Amali, Jokowi juga menjawab singkat. "Minggu depan," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya