KKIR Tak Segera Deklarasi Capres-Cawapres, PKB Berdalih "Mandatnya di Pak Prabowo"

Sejumlah tokoh, di antaranya Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid, membahas hasil survei tentang calon presiden yang dirilis Polmark Indonesia di Jakarta, Kamis, 30 Maret 2023.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA Politik – Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) yang terdiri dari Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belum mengumumkan pasangan bakal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dalam pemilu tahun 2024.

Serahkan Kesimpulan Sidang Sengketa Pilpres, Anies: Semoga MK Beri Keputusan yang Baik

Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyatakan pengumuman capres dan cawapres masih menunggu momentum yang tepat. Lagi pula, momentum deklarasi capres mandatnya berada di tangan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

"Kelihatannya nunggu momentum, di mana mandatnya ada di Pak Prabowo. Namun, belum menemukan momentum yang tepat, siapa capres dan siapa cawapresnya serta kapan diumumkan," ujar Jazilul kepada wartawan, Jumat, 31 Maret 2023.

Sama-sama dari Luar Kota, Anies-Cak Imin Baru Silaturahmi Lebaran di H+6 Idul Fitri

Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

Photo :
  • Twitter @cakimiNOW
 
Megawati Kirim Surat Amicus Curiae kepada MK, Ganjar Sebut Terilhami Sosok Kartini

Kendati demikian, Jazilul menyebut PKB tak menutup kemungkinan bahwa KKIR akan mengusung Prabowo Subianto sebagai capres dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai cawapres.

Dia menilai kedua ketua umum itu pantas bersanding untuk maju pada Pilpres 2024 karena memiliki latar belakang yang saling melengkapi. Ia juga mengatakan bahwa kedua ketua umum berpotensi menang. 

"Dari sisi teritori saling melengkapi: Pak Muhaimin (Cak Imin) di Jawa Timur, Pak Prabowo di bagian barat; Prabowo dari militer dan Pak Imin dari aktivis mahasiswa," katanya.

Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

"Jadi, yang satu lahir dari kalangan nasionalis, yang satu lahir dari kalangan religius di lingkungan NU. Jadi, banyak variabel yang menuju ke keyakinan menang," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya