Anies Baswedan: Ada Kekhawatiran Tidak Fair akibat Pernyataan Cawe-cawe Politik

Anies Baswedan.
Anies Baswedan.
Sumber :
  • VIVA/Cahyo Edi.

VIVA Politik – Bakal calon presiden yang diusung Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, menyebut Koalisi Perubahan tetap solid dan fokus terhadap permasalahan dasar di Indonesia, salah satunya membereskan soal kemiskinan. 

Hadiri Malam Apresiasi Nusantara, Jokowi Minta Restu Upacara Kemerdekaan RI 2024 Digelar di IKN

Awalnya, Anies Baswedan mengomentari pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal penyelenggaraan Pemilu 2024. Dia menyebut banyak kekhawatiran yang ditimbulkan oleh pernyataan tidak netral itu. 

Anies juga mengatakan, pernyataan cawe-cawe Presiden Jokowi berpotensi menimbulkan kriminalitas dan penjegalan. Anies juga menyebut pernyataan itu dapat membuat penyelenggaraan Pemilu 2024 tidak netral.

Survei Voxpol: 27,8 Persen Responden Ingin Perubahan Besar dalam Program Pemerintah

"Ada kekhawatiran tentang caleg-caleg yang mungkin dapat perlakuan tidak fair, partai-partai mendapat perlakuan tidak fair, calon-calon presiden yang mendapat perlakuan tidak fair, kemudian juga potensi terjadinya kecurangan, yang semua itu dikhawatirkan muncul akibat adanya pernyataan bahwa tidak netral dan cawe-cawe," kata Anies kepada wartawan di Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023.

Calon Presiden Anies Baswedan Hadiri Milad PKS ke-21

Calon Presiden Anies Baswedan Hadiri Milad PKS ke-21

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Bawaslu Tegaskan Video Ajakan Dukung Ganjar Langgar UU Pemilu, Gibran Nyatakan Siap Disanksi

Kemudian, Anies menegaskan bahwa Koalisi Perubahan tetap solid dan fokus terhadap permasalahan dasar di Indonesia. Selain soal kemiskinan, Koalisi Perubahan juga fokus terhadap menghadirkan keadilan hingga menyediakan lapangan kerja untuk masyarakat.

"Koalisi Perubahan tetap solid dan kami tetap fokus, fokus kepada agenda-agenda dasar membereskan soal kemiskinan, membereskan soal ketimpangan, menghadirkan keadilan, memastikan bahwa ada kesetaraan kesempatan, menyiapkan lapangan kerja yang lebih luas di semua tempat," kata Anies. 

"Kami terus fokus di tema-tema ini, dan kami yakin pemilu besok pilpres besok menjadi tempat untuk kontestasi gagasan kontestasi, rekam jejak dan kontestasi program," ujarnya. 

Anies berharap agar kekhawatiran terhadap pernyataan Presiden Jokowi soal cawe-cawe itu tidak benar-benar terjadi. Sehingga, kontestasi Pemilu 2024 mendatang dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi.

President Jokowi at the North Labuhanbatu, North Sumatra Province

President Jokowi at the North Labuhanbatu, North Sumatra Province

Photo :
  • Arianti Widya

"Jadi kami berharap bahwa kekhawatiran-kekhawatiran itu tidak benar dan justru yang terjadi adalah pelaksanaan yang baik, pelaksanaan yang sesuai dengan prinsip demokrasi, jujur, adil. Kami mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mari sama-sama kita menyambut pesta demokrasi ini sebagai bagian dari memastikan bahwa masa depan bangsa kita setahap demi setahap terus makin baik," katanya. 

Sebelumnya, salah satu partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan, Partai Demokrat, mengingatkan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) lebih baik fokus dengan tugasnya, salah satunya terkait persoalan kemiskinan yang perlu ditekan.

Jokowi diingatkan bukan malah justru ikut cawe-cawe terhadap penyelenggaraan pemilu 2024.

Demikian disampaikan Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, Selasa, 30 Mei 2023.

Dia menjelaskan, presiden cawe-cawe itu punya makna melakukan sesuatu yang di luar wewenang dan tanggung jawabnya.

“Jangan ngeles-lah kalau cawe-cawe itu memastikan Pemilu serentak 2024 berlangsung dengan demokratis, jujur, dan adil. Itu bukan cawe-cawe. Itu memang tugas utama beliau," kata Herzaky, dalam keterangannya, Selasa, 30 Mei 2023.

Menurut dia, mestinya Jokowi menyampaikan akan fokus dengan tugas dan tanggung jawab utamanya. "Bukan malah menyampaikan saya akan cawe-cawe demi kepentingan negara," jelas Herzaky.

Herzaky menyampaikan, masyarakat memang sangat menginginkan Presiden fokus pada apa yang menjadi tugas dan tanggungjawabnya. Ia bilang banyak pekerjaan rumah yang menanti Jokowi selaku kepala negara.

“Angka kemiskinan masih tinggi, pengangguran juga tinggi, pendapatan per kapita juga tak banyak peningkatan dibandingkan era SBY, sudah begitu biaya hidup tinggi dan harga-harga bahan pokok terus melonjak,” kata Herzaky.

Maka itu, ia meminta Jokowi tetap fokus saja bekerja untuk rakyat di sisa masa kepemimpinannya. Harapannya agar bisa meninggalkan hal baik untuk penerusnya.

“Tugas dan tanggung jawab utama Presiden Jokowi terkait kepemimpinan nasional itu memastikan pemilu berjalan dengan demokratis, jujur dan adil, tanpa intervensi, intimidasi, dan kecurangan,” kata Herzaky.

Herzaky menambahkan, kalau Presiden Jokowi menyampaikan patut cawe-cawe, wajar publik mencurigai pembiaran Jokowi terhadap tindakan 'begal' yang diduga dilakukan Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko terhadap Partai Demokrat.

“Jangan salahkan jika publik menilai tak heran beliau membiarkan Moeldoko tetap jadi KSP padahal berupaya begal Demokrat demi Anies gagal berlayar ke Pilpres 2024," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya