- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta - Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan mengaku selama menunaikan ibadah haji di Makkah, dirinya tak henti untuk memanjatkan doa agar Indonesia terhindar dari perpecahan dan menjadi negara maju berkeadilan.
"Kami mendoakan semua untuk Ibu saya, keluarga, masyarakat bahkan untuk Indonesia, semoga bangsa ini dijauhkan dari perpecahan. Semoga didekatkan dengan kesatuan dan kebersamaan," kata Anies saat tiba dari Tanah Suci di Bandara Soetta, Tangerang, Banten, Rabu, 12 Juli 2023.
Anies menuturkan, kebinekaan dan perbedaan yang dimiliki Indonesia diharapkan menjadi suatu kekuatan untuk menuju bangsa yang maju serta berkenalan bagi masyarakatnya.
"Insya Allah menjadi bangsa yang rukun serta bangsa yang maju dan keadilan," ujarnya.
Anies Baswedan.
- VIVA/Andrew Tito.
Anies mengatakan, selama menunaikan ibadah haji tidak ada doa secara khusus untuk meminta petunjuk dalam memilih pendamping calon wakil presiden di kontestasi Pilpres 2024.
"Di sana saya full ibadah. Semua ibadah doa kita mudah-mudahan dibawa ke surga nanti," Ujarnya .
Anies sendiri enggan membahas nama cawapres saat ini. Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, terkait nama cawapres akan disampaikan secepatnya.
"Saya baru sampai Indonesia ini baru on. Nanti di hari-hari ke depan kita ngobrol lagi," imbuhnya.
Anies bersama Istrinya tiba di Tanah Air pada Rabu dinihari, sekitar pukul 01.30 WIB, setelah menjalani perjalanan pulang dari Tanah Suci. Kedatangan Anies, disambut oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang didampingi Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra beserta rombongan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.
Selain AHY, dalam penyambutan tersebut diikuti sejumlah relawan yang tergabung dalam Sekber Kolaborasi Nasional.
