PKB dan PAN Ada di Barisan Koalisi, Prabowo Bisa Menguat di Segmen Pemilih NU-Muhammadyah

Prabowo Subianto saat HUT Partai Gerindra ke-15
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Dukungan terhadap bakal calon presiden (Capres) Prabowo Subianto dinilai menguat menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Terbaru, Partai Golkar dan PAN beri dukungan terhadap Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

Kaesang Pangarep dan Rano Karno Dibidik untuk Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Universitas Padjajaran, Ari Ganjar menganalisa dukungan terhadap Prabowo itu juga datang dari kalangan Islam di Indonesia. Ia mengatakan demikian karena Prabowo juga punya hubungan dekat dengan kalangan Islam seperti Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.

Bagi dia, dukungan PAN terhadap Prabowo akan punya pengaruh dalam suara Muhammadiyah. Begitu juga menurutnya PKB punya basis massa NU.

Prabowo Beri Bantuan Sumber Air Bersih di Gunungkidul: Panen Bisa Meningkat 3 Kali

Namun, ia menyarankan agar Prabowo tetap menjalin komunikasi intens bersama kelompok Islam konservatif yang banyak di wilayah Jawa Barat (Jabar).

Momen Prabowo Subianto Jenguk Mantan Komandannya Jenderal Subagyo HS yang Tengah Sakit

"Prabowo harus lebih mendekatkan diri dan menjalin komunikasi yang lebih intens dengan kalangan Islam konservatif," kata Ari Ganjar, Senin, 14 Agustus 2023.

Dia menyinggung, masyarakat Jabar sejak Pilpres lalu juga jadi basis massa yang menetapkan dukungan terhadap Prabowo. Bahkan, kata dia, Jabar juga jadi basis utama Gerindra dan Prabowo dalam kontestasi demokrasi.

Ari Ganjar menilai, saat ini pemilih Jabar terpecah menjadi dua bagian. Kata dia, dua bagian itu ada yang terpecah ke Anies Baswedan dan tetap di Prabowo. Meski demikian, Prabwo punya peluang bisa mengembalikan suara pendukungnya. Ia mengatakan demikian karena melihat track record Prabowo di Jabar.

"Sejak 2014, Prabowo mendapatkan dukungan signifikan dari pemilih di Jabar," ujar Ari.

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto

Photo :

Dia mengibaratkan pemilih Jabar bagaikan melupakan mantan yang sulit dilakukan. Maka itu, menurut Ari, pemilih Jabar kemungkinan besar akan kembali ke pangkuan Prabowo.

Ia bisa menganalisa sepertii itu karena masyarakat Jabar masih tetap setia dan percaya terhadap kepemimpinan tegas dan berani yang dimiliki eks Danjen Kopassus tersebut.

"Pemilih Jabar tetap mendukung Prabowo karena percaya pada kepemimpinan militer yang tegas," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya