Sudi Silalahi: Tak Akan Ada Mal di Taman Ria

Desain mal Taman Ria Senayan
Sumber :
  • jakartaskypercity.com

VIVAnews - Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi membantah keras akan ada pembangunan pusat perbelanjaan atau mal di kawasan Taman Ria Senayan. Sudi Silalahi akan meninjau kembali perjanjian kerjasama pembangunan di kawasan Senayan itu.

"Tidak ada (mal)," kata Sudi Silalahi saat mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meninjau Pabrik Sanyo, kawasan industri, Cibitung, Rabu 21 Juli 2010.

Kendati demikian, Sudi akan melihat lagi perjanjian kerjasama dengan perusahaan terkait. Bila persyaratan yang ditentukan tidak dapat dipenuhi maka perusahaan itu tidak bisa melanjutkan pembangunan.

"Kalau syarat-syarat tidak dipenuhi, tidak bisa dong," ujar mantan Menteri Negara Sekretaris Kabinet pada Kabinet Indonesia Bersatu jilid I ini.

Sudi membantah keras bahwa telah terjadi gesekan keras antara pemerintah dengan DPR untuk kasus Taman Ria. Pemerintah dan DPR, kata dia, sudah mengikuti aturan yang berlaku.

"Itu kan ada perjanjiannya oleh yang dulu-dulu sampai dengan 25 tahun," ujar purnawirawan Letnan Jenderal ini.

Sudi menegaskan, saat ini Analisis mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) perusahaan terkait belum dikeluarkan. Jadi, pembangunannya untuk sementara dihentikan.

"IMB nya belum, ya kita stop. Jadi kita tidak membiarkan. Itu juga berlanjut kalau belum ada IMB, belum ada Amdal," ujarnya lagi.

4 Selebgram Indonesia yang Putuskan Bunuh Diri, Terbaru Meli Joker Saat Live Instagram

Sebelumnya, PT Ario Bimo, penyewa lahan bekas Taman Ria Senayan, menyatakan bahwa mereka akan mengubah Taman Ria menjadi pusat hiburan. (adi)

Vokalis Hindia, Baskara Putra dan anak Ridwan Kamil, Camillia Laetitia Azzahra

Vokalis Hindia Geram Lagunya Dipakai Anak Ridwan Kamil Promosi Produk Pro Israel

Vokalis Hindia, Baskara Putra geram lagunya yang berjudul ‘Secukupnya’ dipakai anak Ridwan Kamil, Zahra untuk mempromosikan makanan cepat saji yang mendukung Israel.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024