Tim Pengawas Elpiji DPR Segera Bergerak

Elpiji
Sumber :
  • VivaNews/ Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - DPR telah menyepakati untuk membentuk Tim Pengawas Elpiji terkait maraknya ledakan tabung gas berukuran 3 kg maupun 12 kg di berbagai daerah.

Timwas Elpiji ini nantinya akan beranggotakan paling banyak 30 anggota dari seluruh fraksi yang ditentukan berdasarkan prinsip proporsional.

Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso menyatakan, Timwas Elpiji ini akan segera bergerak dan terjun langsung ke daerah-daerah yang selama ini menjadi pilot project (proyek percontohan) konversi gas, untuk membuktikan kebenaran isu tentang adanya situasi darurat elpiji.

"Timwas ini akan segera melakukan pemantauan. Rasa aman rakyat pengguna elpiji mutlak harus dijamin," tegas Priyo di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.

Ia menekankan, jangan sampai insiden ledakan tabung gas yang terjadi di banyak tempat akhirnya membuat cita-cita konversi gas menjadi terhenti, dan konsumen kembali ke minyak tanah sebagai bahan bakar.

"Pemerintah juga harus segera mengamankan semua lini," kata Priyo. Menurutnya, jika peristiwa ledakan tabung gas hanya terjadi satu atau dua kali, maka hal itu masih dapat dimaklumi. Tapi, apabila sampai terjadi berulang kali, maka jelas ada sesuatu dalam tahap implementasi di lapangan yang perlu dikaji ulang.

DPR juga meminta agar pemerintah dan Pertamina tidak saling lempar tanggung jawab. Pertamina diharapkan segera melakukan langkah preventif dan pengecekan menyeluruh untuk mengantisipasi lebih banyak lagi korban berjatuhan.

PKS Minta Pemerintah Tak Salahkan Rakyat

Secara terpisah, Ketua Fraksi PKS Mustafa Kamal mengingatkan pemerintah agar tidak sembarangan menyalahkan rakyat terkait banyaknya ledakan tabung gas di berbagai daerah, dengan dalih rakyatlah yang tidak disiplin dan tidak tahu teknologi dalam menggunakan tabung elpiji.

"Jangan pernah menyalahkan rakyat. Sosialisasinya yang salah, bukan masyarakatnya. Bagaimana mungkin pemerintah membuat kebijakan tertentu, sementara mereka tahu rakyatnya tidak paham atas kebijakan tersebut," kata Mustafa. Ia menambahkan, dalam hal ini terjadi disosialisasi oleh pemerintah terhadap rakyat.

PKS juga menyatakan keprihatinan dan belasungkawa mendalam terhadap para korban ledakan tabung gas. Oleh karena itu, untuk menunjang kinerja Timwas Elpiji DPR, Fraksi PKS akan membentuk tim lintas komisi yang diketuai oleh M. Idris Lutfi untuk mendalami penyebab banyaknya ledakan tabung gas di berbagai tempat.

Pengawasan Pilkada 2024 di Kabupaten Puncak Papua Terancam Tak Maksimal
Pose Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di Spanyol

Bukan dari Palestina, Merry Asisten Raffi Ahmad Ungkap Asal-usul Bayi Lily di Keluarga Andara

Kehadiran bayi perempuan bernama Lily dalam lingkungan keluarga Sultan Andara, yang terdiri dari Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, menarik perhatian publik.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024