Merespons Bahlil soal Sosok "Raja Jawa", Airlangga Bilang "Bukan Zaman Sekarang"

Peluncuran Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) bersama jajaran OJK dan Menko Airlangga Hartarto
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, sosok "Raja Jawa" hanya ada di zaman kerajaan dahulu, sementara saat ini sudah tidak ada.

Banyak Anak Muda Peduli Isu Lingkungan, Ace Hasan Golkar Institute: Saya Apresiasi

Hal itu ia ungkapkan sebagai tanggapan terhadap pernyataan Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia soal sosok "Raja Jawa" saat Munas Partai Golkar di Jakarta, Rabu, 21 Agustus 2024.

"Raja Jawa itu kan zaman kerajaan dulu, bukan zaman sekarang," kata Airlangga yang juga mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar usai konferensi pers pencanangan Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (Gencarkan) di Jakarta, Kamis, 22 Agustus 2024.

Target Menko Perekonomian: Biaya Logistik di Tanah Air Turun Jadi 8 Persen di 2030

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia di Penutupan Munas XI Partai Golkar

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menyinggung sosok "Raja Jawa" saat berpidato pemaparan visi dan misinya pada Musyawarah Nasional XI Partai Golkar di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu.

Airlangga Pede Uni Eropa Bakal Kenakan Tarif Impor Sangat Rendah Bagi RI, Ini Alasannya

Menurut Bahlil, kader Golkar jangan sampai berani bermain-main dengan sosok yang disebutnya sebagai "Raja Jawa" karena bisa membawa celaka. Namun, dia tidak menjelaskan sosok raja yang dimaksud tersebut.

"Raja Jawa ini kalau kita main-main celaka kita. Saya mau kasih tahu saja jangan coba-coba main dengan barang ini. Waduh ngeri-ngeri sedap barang ini," katanya.

Bahlil menyampaikan hal itu setelah mengajak kader Partai Golkar untuk lebih paten lagi dalam mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendatang sebagai keberlanjutan. (ant)

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, saat ditemui di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin, 30 Juni 2025

RI Lanjutkan Negosiasi Tarif Trump hingga 'Deal', Airlangga: Prinsipnya Saling Menguntungkan

Airlangga memastikan pemerintah RI-AS sepakat mengintensifkan perundingan tarif dalam tiga minggu ke depan, guna menghasilkan kesepakatan terbaik bagi kedua belah pihak.

img_title
VIVA.co.id
10 Juli 2025