Dharma Pongrekun Gagas Kolam Pipi Monyet untuk Atasi Banjir Jakarta, Apa Maksudnya?

Cagub Jakarta Dharma Pongrekun
Sumber :
  • Youtube Kahfeveryday

Jakarta, VIVA – Calon Gubernur Jakarta dari jalur perseorangan, Dharma Pongrekun menggagas program kolam pipi monyet untuk mengatasi banjir Jakarta bila kelak terpilih sebagai Gubernur Jakarta di periode mendatang.

Perkuat Mitigasi Pascabanjir, DPRD Bekasi Tegaskan Legalitas Proyek Pemulihan Kawasan

Bukan tanpa arti dan tujuan, mantan Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menggagas program kolam pipi monyet untuk mengatas banjir Jakarta karena punya makna filosofi alam semesta. 

Dimana, kata dia, seekor monyet menerima berkah dari alam berupa makanan, dan ketika dia makan lalu kenyang, maka dia akan simpan di pipinya.

Menteri Lingkungan Hidup ‘Pelototi’ Pembongkaran Bangunan Setelah Banjir Puncak

"Demikian pula dengan kolam pipi monyet, ketika ada debit air berlebihan, entah karena hujan, maka mulai sekarang jangan kita anggap sebagai bencana, tapi mari kita ubah mindset itu ada rejeki dari Tuhan untuk memberkati kita," kata Dharma Pongrekun di acara bertajuk Jakarta Forward #dicukurandy: 3 Calon Gubernur Jakarta yang diadakan di Indonesia Arena, GBK, Sabtu, 28 September 2024.

Cagub Jakarta Dharma Pongrekun

Photo :
  • Youtube Kahfeveryday
Cegah Banjir Besar, Pemerintah Diminta Pulihkan Daerah Aliran Sungai Kabupaten Bekasi

"Jadi ketika debit air kita perlu menyiapkan kolam yang menampu air hujan ketika masa kemarau itu jadi cadangan, jangan dibuang ke laut," sambungnya

Debit air berlebih yang ada di Jakarta, lanjut Dharma, kemudian dilarikan ke dalam kolam penampunan dan dapat dijadikan air minum dengan menggunakan proses teknologi penyulingan desalinasi.

Menurutnya, cara tersebut lebih murah ketimbang airnya langsung dibuang ke laut lalu dijadikan air minum, karena teknologinya lebih mahal.

"Inilah yang namanya ekonomi beradab, dia pro kelestarian alam, menggunakan strategi samudera biru dan bio ekonomi," ungkapnya 

Banjir melanda ibu kota Seoul, Korea Selatan.

Banjir di Korsel Tewaskan 4 Orang, Lebih dari 5.000 Mengungsi

Hujan deras yang mengguyur Korea Selatan selama tiga hari dan menyebabkan banjir.

img_title
VIVA.co.id
18 Juli 2025