Antisipasi Gesekan Antarpendukung, 1.322 Personel Disiagakan di Debat Pilgub Jatim

Sejumlah polisi berjaga di luar gedung Graha Unesa lokasi debat kandidat Pilgub Jatim.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Nur Faishal (Surabaya)

Surabaya, VIVA – Sebanyak 1.322 personel gabungan dari Kepolisian dan TNI disiagakan di arena debat kandidat Pilgub Jatim di Graha Unesa Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat, 18 Oktober 2024. Petugas disiagakan untuk mengantisipasi adanya gesekan antarpendukung pasangan calon (paslon) yang akan berdebat.

Sekjen PKS Setuju Usulan Presiden Prabowo:  Evaluasi Menyeluruh Sistem Pilkada Serentak

Seperti diketahui, debat Pilgub Jatim 2024 diikuti oleh tiga paslon. Yakni paslon nomor urut 1 Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim; paslon nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak; serta paslon nomor urut 3 Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta.

Debat kandidat Pilgub Jatim perdana dijadwalkan digelar pada pukul 19.30 WIB. Pantauan VIVA di lokasi, sejumlah personel Brimob, Sabhara, polisi lalu lintas, dan sejumlah anggota TNI bersiaga di pinggir jalan sekitar Graha Unesa. Kendaraan taktis dan mobil water canon juga disiagakan di halaman Graha Unesa.

Kata KPU Soal Presiden Prabowo Wacanakan Kepala Daerah Dipilih oleh DPRD

Jalan menuju lobi utama Graha Unesa disterilkan. Beberapa kendaraan yang ditumpangi pendukung dilarang masuk. Mereka diminta parkir di lapangan seberang jalan Graha Unesa. Lobi utama hanya khusus untuk akses paslon dan tim pemenangan.

Sementara pendukung melalui pintu belakang. Sebelum masuk, para pendukung menjalani pemeriksaan. Hanya mereka yang memiliki ID khusus yang boleh masuk, termasuk para jurnalis yang hendak meliput. Mereka yang membawa benda dianggap berbahaya akan disita petugas, termasuk korek api.

Prabowo Sebut Pilkada Mahal dan Usul Kepala Daerah Dipilih oleh DPRD, Ini Komentar Ketua DPD RI

Kepala Ops Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Polisi Puji Santosa mengatakan, pengamanan debat kandidat Pilgub Jatim dibagi dalam empat ring. Para personel disiagakan untuk memantau setiap titik gedung Graha Unesa. 

Puji menambahkan, personel gabungan yang disiagakan lebih dari seribu orang untuk mengantisipasi terjadinya gesekan antarpendukung paslon. Untuk mengantisipasi itu, pendukung yang dibolehkan masuk ke dalam arena debat dibatasi hanya 150 orang. 

Sebagai gantinya, pihak KPU Jatim menyiapkan layar lebar di luar gedung untuk menampung para pendukung yang tidak bisa masuk untuk nonton bersama. 'Kami siapkan pasukan untuk mengawal masing-masing tempat pendukung paslon dan nobar sebelah parkiran," kata Puji.

Sebelumnya, Komisioner KPU Jatim Nur Salam mengatakan bahwa tema debat Pilgub Jatim perdana ialah Tranformasi Sosial dan Peningkatan Produktilitas Sumber Daya Lokal Untuk Kesejahteraan Masyarakat Jawa Timur. Tema tersebut dirincikan kembali menjadi 7 sub tema. 

Ada tujuh panelis ditunjuk KPU Jatim untuk menyodorkan pertanyaan kepada paslon. Yakni Achmad Muhibin Zuhri sebagai, ahli Pendidikan Agama dari Fakultas Tarbiyah & Keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya; Muhammad Syarif, ahli Manajemen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trunojoyo Madura; dan Adhitya Wardhono, ahli Ekonomi Pembangunan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember.

Lalu Sasongko Budisusetyo, ahli Akuntansi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hayam Wuruk Perbanas Surabaya; Ahmad Imron Rozuli sebagai ahli Sosiologi Ekonomi dan Kelembagaan dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya; dr Hidayatullah sebagai, ahli Kesehatan dari Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Maarif Hasyim Latif Sidoarjo; dan Rina Wahyu Setyaningrum, ahli Pendidikan Bahasa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya