Tak Terima Tawaran Masuk Kabinet Merah Putih, Surya Paloh: Kita Tau Diri Lah

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh
Sumber :
  • VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)

Bali, VIVA – Ketua Umum Parta NasDem Surya Paloh mengaku merasa tau diri dan memiliki budaya malu atas tawaran Presiden Prabowo dalam Kabinet Merah Putih.

Prabowo Utus Menkop Budi Arie Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan

Pasalnya, kata Surya Paloh, Partai NasDem tidak ada dalam portofolio dukungan terhadap pencalonan Prabowo Subianto saat Pilpres 2024.

Hal itu diungkapkan Surya Paloh di depan kader se Bali, saat melantik Pengurus DPW Partai NasDem Provinsi Bali periode 2024-2029 di Denpasar, Kamis, 3 April 2025.

Dua Lapangan Minyak Diresmikan, Presiden Prabowo: Ini Tonggak Capai Swasembada Energi

Ketua Umum Nasdem Surya Paloh,

Photo :
  • Antara FOTO

"Kita ditawarkan untuk itu. Ya kita tahu diri lah, ada budaya malu lah bagi kita. Kita tidak ikut berjuang untuk menjadikan presiden Prabowo menjadi Presiden. Eh ketika udah jadi tiba-tiba nongol, tolong pak kami ikut dalam kabinet," ucap Surya Paloh.

Si Gemplo, Sapi Angus 1,2 Ton Pesanan Presiden Prabowo untuk Kurban Idul Adha 2025

Surya Paloh mengatakan, bergabung dalam kabinet pemerintah menjadi hal yang baik. Namun, tujuan itu bukan dilakukan untuk saat sekarang.

"Bukan berarti NasDem tidak ikut berbahagia ketika presiden Prabowo terpilih, kita berbahagia tapi kita tetap konsisten atas nilai moralitas yang kita miliki," jelas Surya Paloh.

Surya Paloh menambahkan, meskipun Partai NasDem tidak ada dalam Kabinet Merah Putih akan tetapi tetap bisa menjadi teman juga partner dan berada dalam barisan pemerintahan.

Ia juga tetap berkomitmen, Partai NasDem bersama kader tidak akan berhenti dalam menjaga nilai-nilai moralitas dan esensi gerakan perubahan yang diperjuangkan.

"Dimulai dari perilaku, sikap mental dan ucapan. Kita buktikan, saya mau pikiran-pikiran ini harus terus berlanjut," kata Surya Paloh.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya