Gerindra Tegaskan Dukungan PDIP Penting untuk Prabowo: Tidak Harus Masuk Koalisi
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Jakarta, VIVA – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan dukungan PDI Perjuangan (PDIP) penting bagi pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto.
"Tentu saja bagi kami penting artinya dukungan dan support dari PDI Perjuangan dalam berbagai macam kebijakan dan keputusan yang dilakukan oleh pemerintah di bawah Presiden Prabowo," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 17 April 2025
Meski demikian, dia menyadari bahwa mendukung pemerintahan tak harus melulu bergabung dalam koalisi.
"Artinya, membantu dan mendukung pemerintah tidak harus masuk dalam koalisi dan itu yang sekarang dilakukan oleh PDI Perjuangan," ucapnya.
Menurutnya, dukungan PDIP terhadap pemerintahan Presiden Prabowo dengan mengambil posisi di luar koalisi sedianya telah didapati pihaknya menjelang Prabowo resmi dilantik sebagai Presiden RI pada 20 Oktober 2024.
"Memang seperti yang sudah ditegaskan beberapa kali, misalnya menjelang pelantikan Presiden tanggal 20 Oktober, PDIP adalah kekuatan partai politik yang akan memberikan support dan dukungan kepada pemerintah, tanpa harus masuk dalam koalisi," tegasnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani mengungkapkan isi pembahasan dari pertemuan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dengan Presiden RI Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan tersebut, Megawati dan Prabowo banyak membahas tentang pembangunan bangsa. "Ya, yang dibicarakan tentu saja hal-hal yang terkait bagaimana sama-sama bersinergi dalam membangun bangsa dan negara," kata Puan kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 14 April 2025.
Tak hanya itu, Puan mengaku PDIP siap membantu tugas-tugas dari Presiden Prabowo meski partainya berada di luar pemerintahan.
"PDI akan bersama-sama bersinergi untuk membangun, membantu, bersinergi dalam menjalankan tugas-tugas presiden ke depan bersama dengan Pak Prabowo," ujarnya.