Idris Sandiya ke Nasdem Kota Bekasi: Kita Harus Melakukan Koreksi Internal secara Mendalam
- Istimewa
Jakarta, VIVA - Nasdem Kota Bekasi diminta melakukan revolusi besar-besaran menuju Pemilu 2029. Alasannya, Nasdem Kota Bekasi belum pernah mendapatkan kursi DPRD Kota Bekasi sejak Pemilu 2014.
Permintaan revolusi besar-besaran itu disampaikan Ketua DPP Partai Nasdem Bidang Pemenangan Pemilu Provinsi Jawa Barat, Idris Sandiya saat pelantikan pengurus DPD Nasdem Kota Bekasi. Dia menuturkan dengan revolusi besar maka bisa dilakukan perbaikan Nasdem Kota Bekasi.
“Kita ini harus melakukan revolusi besar untuk memperbaiki partai Nasdem di Kota Bekasi ini. Sebab, sejak partai ini berdiri dan ikut pemilu sampai sekarang belum pernah dapat kursi di DPRD Kota Bekasi," kata Idris, dalam keterangannya, Sabtu, 24 Mei 2025.
Idris pun mengingatkan kepada seluruh pengurus DPD Nasdem Kota Bekasi untuk melakukan koreksi internal secara mendalam. Dia menyampaikan seperti itu agar Nasdem Kota Bekasi bisa bangkit dan berkembang. “Suka atau tidak suka, kita memang harus melakukan koreksi internal secara mendalam," lanjut Idris.
Dia bilang hal itu bukan untuk mencari siapa yang benar dan siapa yang salah. Tapi, untuk kebaikan Nasdem ke depan menuju 2029.
"Melainkan agar Nasdem ke depan bisa berkembang dan tumbuh menjadi partai besar, partai yang solid, dan partai yang siap menghadapi Pemilu 2029 dengan persiapan yang jauh lebih matang,” tutur Idris.
Selain itu, Idris juga mengatakan untuk membesarkan Nasdem di Kota Bekasi perlu 5 langkah nyata. Kata dia, 5 langkah itu mesti dijalankan oleh jajaran kepengurusan DPD Nasdem Kota Bekasi.
"Yaitu rekrutmen kader terbaik, penguatan struktur partai, pembentukan simpul-simpul partai, menguatkan eksistensi partai, dan membangun semangat self of belonging," ujarnya.
Selain itu, Idris mengingatkan agar pengurus Nasdem mesti berperan aktif dalam pembangunan Kota Bekasi. Meskipun belum memiliki kursi di DPRD Kota.
“Sebab, bagaimanapun juga ada suara masyarakat bekasi yang dititipkan melalui partai Nasdem pada pemilu 2024 lalu," tuturnya.