- Antara/ Nyoman Budhiana
VIVAnews -- Hari ini, Senin 10 Januari 2011, Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan merayakan hari ulang tahun ke-38. Ketua Umumnya, Megawati Soekarnoputri mengaku bersyukur PDIP tetap bertahan di tahun-tahun perubahan politik yang sangat dinamis.
"Kita harus bersyukur, rentang panjang kepartaian membuktikan tidak banyak kekuatan politik yang bisa bertahan dan memberikan sumbangsih bagi rakyat, bangsa dan waktu yang panjang," kata Megawati dalam pidatonya di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
"Sejarah membuktikan banyak partai-partai lahir dan akhirnya mati, bukan saja wadahnya tapi juga ruhnya, ideologinya, bahkan sejak memasuki era reformasi kita menyaksikan begitu banyaknya partai politik yang hanya bisa bertahan seumur jagung, kemudian hilang akhirnya dilupakan sejarah."
Megawati bersyukur, PDIP tetap diberi anugerah panjang usia, hingga 38 tahun. Ditambahkan dia, ulang tahun punya arti yang istimewa, bukan hanya perubahan usia, tapi karena ia memberikan alasan etis dan menjadi momentum yang bersifat spiritual untuk merenungi, berkontemplasi dan memetik pelajaran dari satu tahun perjalanan.
"Tanpa itu ultah tanpa makna, hanya sekadar kelebatan waktu yang tak menyisakan arti," tambah Mega.
Ulang tahun ke-38 PDIP mengambil tema 'Berjuang untuk Kesejahteraan Rakyat'.
Selain dihadiri para tokoh dan kader partai, sejumlah tokoh politik di luar PDIP juga datang, seperti Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Akbar Tanjung (Golkar), Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto, dan Sekjen PPP Irgan Chairul Mahfiz.