Din: Pertemuan dengan SBY Tak untuk Kompromi

Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin
Sumber :
  • Antara/ Widodo S Jusuf

VIVAnews - Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin tidak ingin ada dikooptasi dalam pertemuan antara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan para tokoh lintas agama. Pertemuan akan digelar Senin malam.

Pertemuan antara tokoh lintas agama dengan SBY di Wisma Negara, kata Din, adalah dialog antara pemimpin formal dan informal  di tubuh  masyarakat. Pertemuan ini terkait dengan isu kebohongan pemerintah yang mencuat dari pertemuan para tokoh lintas agama di Gedung Dewan Dakwah PP Muhammadiyah, Senin 10 Januri lalu.

Para tokoh lintas agama bertemu karena gusar dengan kondisi negara yang terjadi akhir-akhir ini. Tidak hanya menyangkut kasus Gayus tapi juga kasus lain, seperti Century yang terkesan dipetieskan, di mana pemerintah seolah enggan mengungkapkannya. Padahal sebelumnya SBY berjanji memimpin langsung gerakan pemberantasan korupsi secara door to door.

Kebohongan dalam hal ini, kata Din, mengandung arti adanya kesenjangan antar ucapan dan perbuatan, yaitu apa yang diucapkan pemerintah  termasuk presiden tidak menjelma dalam kenyataan.

"Didorong semangat amar makruf nahyi munkar mereka menyuarakannya. Maka pertemuan dengan presiden tidak untuk berkompromi apalagi tentang ketidakbenaran. Maka tokoh lintas agama tidak mau dikooptosi," kata Din dalam pesan singkatnya yang diterima VIVAnews, Senin 17 Januari 2011.

Agar transparan dan mengungkap kebenaran, Din meminta pertemuan yang digelar nanti malam disiarkan langsung oleh media massa, terutama televisi dan radio.

Din juga mengungkapkan, Staf Khusus Presiden Bidang Politik, Daniel Sparingga, selama ini  aktif menghubungi tokoh lintas agama, bahkan hadir pada pertemuan Badan Pekerja TLA di kantor Persatuan Gereja-gereja Indonesia.

Dalam pertemuan itu, Daniel mengisyaratkan SBY bersedia menerima tokoh lintas agama asal ada permintaan resmi agar isu yang menimbulkan pro kontra ini diselesaikan untuk kebaikan bangsa.

"Sebagai ketua Presidium Inter Religious Council Indonesia, saya berkeberatan mengirim surat resmi karena untuk  dialog seperti itu cukup komunikasi informal dari salah satu pihak. Maka saya mengirim SMS untuk kemungkina dialog tersebut," kata Din.

Dialog dianggap penting untuk menyelesaikan masalah asal bersifat dialogis dan akomodatif. Maka adalah kesempatan baik  bagi para tokoh lintas agama untuk menyampaikan langsung sikap dan pandangan mereka kepada SBY tentang fakta-fakta kebohongan pemerintah selama ini. Sebab apa yang ditemukan tokoh lintas agama tentang kebohongan adalah  berdasarkan fakta-fakta yang dikumpulkan oleh Badan Pekerja.

Respons Keluarga Via Vallen Soal Penggerudukan dan Dugaan Penggelapan Motor
Cek hipertensi atau darah tinggi.

5 Makanan yang Dianjurkan untuk Penderita Darah Tinggi, dari Buah Beri sampai Yogurt

Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, adalah kondisi medis yang umum di mana tekanan darah dalam arteri meningkat. Untuk mengurangi masalah ini, salah satunya makanan.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024