- Antara/ Ujang Zaelani
VIVAnews – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra, Suhardi, menyatakan seandainya Muchdi Purwopranjono pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP), hal itu tidak akan mempengaruhi kepercayaan diri partai menjelang Pemilu 2014.
“Toh, setiap hari kami juga menerima tokoh baru yang masuk ke Gerindra, sehingga kami yakin itu tidak akan ada pengaruhnya,” kata Suhardi, Sabtu, 19 Februari 2011.
Suhardi mengakui kabar rencana kepindahan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini ke PPP sudah beredar luas ke masyarakat, walaupun belum ada permohonan resmi dari Muchdi ke partai.
Sebagai partai yang menjunjung demokrasi, Suhardi mengatakan, DPP Partai Gerindra tidak dapat melarang siapapun pengurusnya untuk memilih jalur politik.
“Kalau boleh mencegah, ya jangan lah Pak Muchdi pindah ke partai lain. Tapi kalau ini keinginan beliau sendiri, ya kami tidak bisa apa-apa,” kata Suhardi.
Lebih lanjut, Suhardi menyatakan bahwa Partai Gerindra saat ini lebih fokus untuk mempersiapkan diri menuju Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden yang akan diselenggarakan 2014 mendatang.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal PPP, Romahurmudziy, membenarkan merapatnya Muchdi ke partainya. "Muchdi bahkan telah berkomunikasi dengan pengurus DPP PPP," katanya.
Namun, sampai saat ini, Romahurmudziy mengungkapkan Muchdi belum resmi menyeberang ke PPP. Apapun, katanya, PPP siap untuk menerima Muchdi sebagai anggota baru dalam keluarga besar PPP.
Thomas Cup dan Uber Cup Kobarkan Semangat Atlet Jelang Olimpiade 2024
M. Fadil Imran mengatakan partisipasi Indonesia dalam Thomas Cup dan Uber Cup tahun ini menjadi momen penguatan semangat para atlet menjelang Olimpiade 2024.
