PDIP Tolak Tawaran Istana Masuk Kabinet

Susilo Bambang Yudhoyono dan Megawati Soekarnoputri saat bertemu beberapa waktu silam.
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Setelah kunjungan Hatta Rajasa ke kediaman Megawati Soekarnoputri dan Taufiq Kiemas, muncul spekulasi PDI Perjuangan akan masuk kabinet Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Tapi, sepertinya PDIP menolak tawaran Istana itu.

"Masalahnya sampai sekarang usaha untuk menggandeng PDIP ke koalisi sepertinya belum membuahkan hasil," kata Ketua Pusat Pengembangan Strategi dan Kebijakan Partai Demokrat, Ulil Abshar Abdalla, usai acara 'Persiapan Rekonsiliasi dan Rekonstruksi Bangsa dan Negara' di kantor Partai Nasional Banteng Kemerdekaan, Jalan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Minggu 6 Maret 2011.

Tetapi Ulil tidak menyebut apa alasan penolakan PDIP untuk masuk kabinet itu. Meski demikian Demokrat masih berharap PDI Perjuangan dapat masuk ke dalam kabinet untuk dapat menyeimbangkan koalisi.

Menurut Ulil, hingga kini PDI Perjuangan belum memberikan sinyal untuk masuk ke dalam pemerintahan. "Selama ini kita kerap berhadapan dengan sejumlah tantangan seperti kekerasan atas nama agama. kalau PDIP masuk, itu ideal banget," kata dia.

Pada Selasa malam 1 Maret lalu, Hatta Rajasa mengakui telah menemui Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDIP Taufiq Kiemas di kediaman, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat. Putri Kiemas dan Megawati, Puan Maharani, hadir dalam pertemuan itu.

Tetapi, Hatta tidak bertemu Megawati. Karena, Ketua Umum PDI Perjuangan itu memilih makan malam di luar rumah bersama Sekretaris Jenderal Tjahjo Kumolo. Santer beredar kabar, Puan ditawari kursi kabinet.

Sukses Jalani Misi Kemanusiaan di Gaza, 27 Prajurit Pemberani Dapat Penghargaan dari Panglima TNI

Taufiq Kiemas dan Megawati selama ini kerap berbeda pendapat, terutama soal posisi hubungan PDIP dengan Demokrat.

Kiemas pernah menyatakan, PDIP terbuka saja jika ada kadernya ditunjuk menjadi menteri di Kabinet Indonesia Bersatu II. "Jika Presiden butuh, ya tidak masalah," katanya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis, 10 Februari 2011 lalu.

Tapi Megawati, berkali-kali menegaskan bahwa PDIP tetap pada keputusan Munas sebelumnya. "Saya tidak mungkin menerima koalisi. Karena bukan kebutuhan saya," kata Megawati Soekarnoputri, usai acara "4 Pilar Kebangsaan" di Kantor Pusat PDIP, Jakarta Selatan, Rabu 24 November 201

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong

Shin Tae-yong Tak Mau Dibohongi dan Jomplangnya Pemain Korea dengan Indonesia

Shin Tae-yong berbagi cerita pengalamannya membesut Timnas Indonesia. Sejak mengemban kepercayaan pada akhir 2019 hingga sekarang, dia dianggap sukses lakukan perubahan.

img_title
VIVA.co.id
12 April 2024