- Antara/ Andika Wahyu
VIVAnews - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin mengkritisi rencana pembangunan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) baru. Menurut Din, rencana pembangunan gedung DPR tersebut sebaiknya dipikirkan kembali.
"Kalau memang masih ada keberatan, sebaiknya dihentikan," kata Din Syamsuddin kepada wartawan di Sumbawa, Selasa 5 April 2011.
Dia menjelaskan, gedung DPR sebagai rumah rakyat jangan sampai didirikan di atas keberatan rakyat. Karena itu, dia meminta elemen masyarakat mengawal proses penggunaan gedung itu.
Pembangunan gedung DPR mendapat kritik bertubi-tubi karena gedung setinggi 36 lantai ini menghabiskan anggaran Rp1,164 triliun. Anggaran itu terdiri dari pembangunan fisik gedung Rp1,138 triliun, dan biaya konsultasi Rp26,491 miliar.
Dengan anggaran sebesar itu, harga pembangunan gedung mencapai Rp7,2 juta per meter persegi, atau Rp800 juta per anggota. Biaya ini belum termasuk interior dan furnitur.
Laporan: Edy Gustan l Nusa Tenggara Barat, umi