- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Panitia Kerja Mafia Pemilu Komisi II DPR siap melancarkan sejumlah pertanyaan kepada Ketua Divisi Komunikasi Publik Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Andi Nurpati dalam kasus dugaan pemalsuan surat MK bernomor 112/PAN.MK/VIII 2009. Andi Nurpati rencananya petang ini Kamis 30 Juni 2011 akan diminta hadir oleh Panja Mafia Pemilu.
"Tentunya kami ingin mendengar dulu apa sangkalan dari dia (Andi Nurpati). Setelah itu baru akan difokuskan pertanyaan keberadaan surat yang dikirim MK ke KPU pada tanggal 17 Agustus 2009," kata Ketua Panja Mafia Pemilu, Ganjar Pranowo saat berbincang dengan VIVAnews.com, tadi malam.
Selain itu, kata Ganjar, Panitia Kerja juga akan menanyakan apakah Andi menerima dan membuka surat yang diduga palsu yang dikirimkan MK tanggal 14 itu.
"Kami juga ingin tahu apakah ada komunikasi atau pertemuan antara Andi Nurpati dengan mantan Hakim Konstitusi Arsyad Sanusi," ujar Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan ini.
Bekas Hakim Konstitusi, Arsyad Sanusi namanya terseret dalam kasus dugaan pembuatan surat palsu ini. Namun Arsyad menuding isu ini digelontorkan untuk mengalihkan kasus dugaan suap Sekjen MK, Djanedjri M Gaffar, yang menyangkut mantan Bendahara Umum Demokrat, Muhammad Nazaruddin.
Menurut Ganjar, keterangan Andi Nurpati akan memberikan titik terang permasalahan itu. "Dari situ kami akan tahu siapa yang berbohong dan siapa yang benar," kata dia.
Sebelumnya, Arsyad Sanusi telah memberikan keterangan di hadapan Panja Mafia Pemilu DPR. Dia mengatakan tudingan pemalsuan surat kepadanya adalah skenario. Keterangan Arsyad ini membantah mentah-mentah kronologi keluarnya surat palsu seperti yang dibeberkan Janedjri M Gaffar.
Bantahan serupa juga dilontarkan anak Arsyad, Nesyawati yang disampaikan ke Panja. Andi Nurpati, yang juga mantan anggota Komisi Pemilihan Umum, sudah membantah dirinya terlibat surat palsu hasil putusan sengketa pemilu di MK ini. (umi)
Prediksi Piala Asia U-23: Yordania vs Timnas Indonesia
Duel Yordania vs Timnas Indonesia dalam lanjutan Piala Asia U-23 Grup A matchday ketiga di Stadion Abdullah Bin Nasser, Minggu 21 April 2024, pukul 22.30 WIB.
