- Antara/Widodo S. Jusuf
VIVAnews - Berlarut-larutnya konflik internal Partai Demokrat membuat Ketua Dewan Pembina, Susilo bambang Yudhoyono angkat bicara. Rencananya, SBY akan menggelar konferensi pers di kediaman pribadinya di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
"Berkaitan dengan isu terkini dengan Partai Demokrat," kata Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, di Istana Presiden, Senin 11 Juli 2011
Julian mengatakan, konferensi pers rencananya akan digelar pada pukul 20.00 WIB. Apakah SBY akan membcarakan soal Nazaruddin? "Intinya membahas soal Demokrat. Beritanya macam-macam," kata dia.
Belakangan, Demokrat menjadi pembicaraan publik. Bukan kesuksesan sebagai partai penyokong utama pemerintahan yang banyak dibahas, melainkan karut-marut partai ini yang banyak disorot.
Beberapa kadernya diduga terlibat dalam kasus korupsi. Sebut saja mantan Bendahara Umum, Muhammad Nazaruddin. Dia ditetapkan sebagai tersangka suap pembangunan wisma atlet SEA Games, Palembang. Nazar yang 'kabur' ke luar negeri itu tak kunjung datang memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Bahkan, topik terhangat saat ini, elit Demokrat terlibat saling serang di media massa. Polemik itu, memanas setelah kasus Nazaruddin mencuat.
Siang ini, SBY juga mengumpulkan menteri di jajaran Polhukam di Istana. Tampak hadir Menteri Koordinator Politik Hukum dan keamanan, Djoko Suyanto, Jaksa Agung Basrief Arif, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, Wakapolri Komisaris Jenderal Nanan Soekarna, Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar. Meski demikian belum dapat dipastikan hal yan dibahas SBY dengan para menteri tersebut.
Apakah rapat tersebut terkait dengan konferensi pers nanti malam? "Tetap ada kaitan," kata Julian. (eh)