- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Presiden SBY mengumpulkan petinggi Demokrat di kediaman Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, malam ini. Bagi Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat, Marzuki Alie, rapat malam ini untuk membuktikan bahwa tidak ada perpecahan dalam tubuh partai.
"Pokoknya supaya tidak salah pahamlah, supaya masyarakat tahu juga, DPP tidak ada apa-apa kok," kata Marzuki Alie di Hotel Shangri La, Jakarta, Senin 11 Juli 2011.
Rapat malam ini akan digelar sekitar pukul 19.00 WIB. Presiden SBY sendiri sudah bertolak meninggalkan Istana menuju Cikeas. Rencananya, rapat akan dihadiri semua petinggi Demokrat, baik itu yang di kabinet ataupun di Dewan Pimpinan Pusat, termasuk Dewan Kehormatan.
Meski demikian, Marzuki belum mengetahui agenda utama rapat malam nanti. "Terserah Pak SBY saja," kata Marzuki yang juga Ketua DPR ini.
Marzuki membantah rapat malam ini akan membahas soal pesan singkat yang dikirim dirinya kepada SBY. Menurut Marzuki, pesan singkat itu merupakan mekanisme komunikasi biasa antara Wakil Ketua Dewan Pembina dengan Ketua. "Apa urusannya? Itu komunikasi biasa," kata Marzuki dengan nada tinggi.
Tapi Marzuki enggan mencurigai bahwa ada salah satu Anggota Dewan Pembina yang membocorkan soal pesan singkat itu kepada publik. Tapi dia menegaskan, pesan singkat yang dikirim kepad SBY itu juga ditembuskan kepada seluruh anggota Dewan Pembina.
"Selama ini komunikasi saya kan tidak saya sampaikan ke orang lain. Tapi kali ini saya tembuskan ke seluruh anggota dewan pembina karena ini menyangkut Dewan Pembina," kata dia. (adi)
PKS Hormati Putusan MK: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran
PKS menghormati putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak gugatan Anies-Cak Imin terkait sengketa Pilpres 2024.
