Analis UGM: Empat Kelemahan Partai SRI

Pendaftaran Partai SRI, pengusung Sri Mulyani
Sumber :
  • VIVAnews/Syahrul Ansyari

VIVAnews - Pengajar di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, AAGN Ari Dwipayana, berpendapat Partai Serikat Rakyat Independen berpotensi menjadi kuda hitam dalam Pemilu 2014. Kemunculan partai ini mirip dengan kemunculan Partai Demokrat menjelang Pemilu 2004.

“Partai ini merupakan salah satu contoh dari partai idolaisme, yakni partai yang berbasiskan pada sosok figurnya," kata Ari. "Mirip seperti kemunculan SBY dalam 2004 dengan Partai Demokratnya," ujarnya kepada VIVAnews.com, Jumat, 5 Agustus 2011.

Menurut Ari Dwipayana, Partai SRI bisa menjadi kuda hitam dan ancaman bagi parta-partai besar. Karena akhir-akhir ini kecenderungan tingkat loyalitas terhadap partai sangat kurang. Hanya 30 persen suara yang loyal terhadap partai. Sedangkan sisanya menjadi swing voters atau suara yang gampang berubah.

“Nah, swing voters inilah yang akan diperebutkan oleh partai-parta baru, termasuk SRI,” ujar dosen Ilmu Pemerintahan Fisipol UGM.

Akan tetapi untuk menjadi kuda hitam, Partai SRI perlu untuk memperhatikan empat hal. Pertama, basis ideologi partai. Selama ini partai ini belum secara tegas menentukan basis ideologinya seperti apa.

“Apakah Partai SRI mewakili ideologi Sri Mulyani ataukah tidak. Karena, para kader dan pendirinya adalah kaum intelektual. Bisa juga partai ini merupakan partai Sosialis Indonesia. Jadi terlihat Partai SRI belum menentukan basis ideologinya seperti apa,“ katanya.

Kedua, Partai SRI harus menentukan apa basis sosial atau segmen pendukungnya. Ketiga, kredibilitas figurnya. Figur Sri Mulyani selama ini tersandera dengan kasus Century.

Faktor keempat adalah, popularitas Sri Mulyani yang hanya ada di kalangan ekonomi dan menengah perkotaan. “Sri Mulyani memiliki keterbatasan popularitas di sektor rural atau di pedesaan. Karena Sri Mulyani lebih familiar di kalangan masyarakat urban,“ katanya. (eh)

Laporan Fajar Sodiq | Yogyakarta

Prediksi Liga Europa: AS Roma vs AC Milan
Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino

Pemain Chelsea Rebutan Penalti, Mauricio Pochettino: Ini Seperti Anak Kecil Memalukan

Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino mengkritik sejumlah pemainnya usai rebutan penalti saat menghadapi Everton.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024